"Kemenparekraf percaya untuk mengoptimalkan potensi desa wisata seperti Cibeusi, harus menjalin kerja sama lintas sektor, termasuk dengan Danone Indonesia. Kami percaya komitmen Danone Indonesia dalam membantu program pengembangan desa wisata Kemenparekraf, karena selain akan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, program ini harapannya juga turut meningkatkan perekonomian nasional kedepannya,” tambahnya.
Desa Cibeusi sebagai kawasan desa wisata masuk ke dalam Kecamatan Ciater, Subang, Jawa Barat.
Sebagai kawasan penyangga, pelindung, dan konservasi alam, Kecamatan Ciater memiliki luas 1.200 hektar yang perlu dijaga keberlanjutannya guna melindungi fungsinya sebagai lahan resapan air (recharge area) bagi daerah aliran sungai (DAS) Cipunagara.
Sejak tahun 2019 lalu, Danone Indonesia berkolaborasi bersama Yayasan Javlec (Java Learning Center) Indonesia di bawah payung program CSR Pabrik AQUA Subang telah menjalankan beragam program konservasi lingkungan berbasis green economy dengan mengintegrasikan upaya penguatan kelembagaan; pemberdayaan ekonomi dan sosial budaya; edukasi; dan upaya konservasi fisik seperti penanaman pohon, pembangunan sumur resapan, biopori, serta rorak.
Hingga saat ini, tercatat telah tertanam 49.000 pohon dan terbangun 1.000 lubang biopori, 75 sumur resapan, serta 2.000 rorak.
Selain menjaga kelestarian lingkungan, upaya ini juga mampu mencegah bencana banjir dan longsor akibat curah hujan yang tinggi di wilayah ini sepanjang tahun.
Pengelolaan tata ruang desa juga dilakukan dengan harapan mencegah alih guna lahan dan menunjang pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
Baca Juga: Desa Rejowinangun, Yogyakarta Mendapat Predikat Desa Wisata Ramah Berkendara