Parapuan.co - Setiap perayaan dan hari besar identik dengan berbagai makanan khasnya.
Begitu juga dengan perayaaan Paskah.
Rupanya, beberapa negara ini memiliki makanan khas Paskah, lho.
Mengutip dari laman Insider, berikut berbagai negara dengan makanan khas Paskah.
1. Tsoureki dari Yunani
Tsoureki adalah roti manis kepang khas Yunani.
Kepangan dari tsoureki ini memiliki arti lho, Kawan Puan.
Tiga kepangan roti tersebut melambangkan Trinitas Suci.
Baca Juga: 5 Makanan Indonesia yang Selalu Ada saat Perayaan Paskah, Apa Saja?
Biasanya, tsoureki disajikan dengan telur rebus yang dicat dengan warna merah. Telur berwarna merah ini menyimbolkan darah Kristus.
2. Capirotada dari Meksiko
Selanjutnya dari negara Meksiko ada makanan khas Paskah yakni capirotada.
Makanan satu ini kerap disajikan saat Jumat Agung.
Biasanya capirotada dibuat dari bolillo atau roti yang sudah direndam dengan sirup mulled. Sirup ini sendiri dibuat dari gula, batang kayu manis, dan cengkeh.
3. Fanesca dari Ekuador
Selanjutnya ada fanesca yang menjadi makanan khas Paskah di Ekuador.
Baca Juga: Ini Rekomendasi Restoran untuk Rayakan Momen Paskah Istimewa di Bali
Fanesca merupakan sup hangat yang terdiri dari beragam biji-bijian dan kacang-kacangan.
4. Mammi dari Finlandia
Mammi juga menjadi salah satu makanan khas Paskah yang berasal dari Finlandia.
Sebelum dinikmati, mammi harus disimpan di dalam lemari pendingin selama tiga sampai empat hari.
Mammi merupakan dessert tradisional yang banyak digemari penduduk Finlandia.
5. Kerbelsuppe dari Jerman
Terakhir, ada makanan yang disebut kerbelsuppe dari Jerman.
Makanan satu ini merupakan sup chervil atau sejenis herba yang mirip dengan parsley.
Sup ini kerap dinikmati pada saat grundonnerstag atau Kamis Hijau dalam bahasa Jerman.
Kawan Puan, itu tadi makanan khas Paskah di berbagai negara.
Selamat Paskah Kawan Puan.
Baca Juga: 5 Tradisi Paskah di Berbagai Wilayah di Indonesia yang Dibalut dengan Budaya Setempat
(*)