"Kalau kita tidak menerima THR artinya memang kita harus berusaha cukup dengan gaji kita," ucap Metta.
Kawan Puan harus pintar menggunakan uang yang ada untuk memenuhi kebutuhan Lebaran misalnya saja mudik, makan, zakat, sedekah, dan salam tempel ke keponakan.
Kamu bahkan bisa mulai menghemat pengeluaran sejak awal Ramadan. Buat skala prioritas mana anggaran penting yang harus disisihkan dan mana yang kurang penting.
Dalam hal ini, Metta menyoroti gaya hidup selama Ramadan dan Lebaran yang sebenarnya bisa dihapus atau tidak perlu dilakukan jika keuangan mepet.
"Kembali lagi kan, kita makan cukup ya, berarti yang mungkin harus agak berkurang itu lifestyle atau gaya hidup," papar Metta.
"Bukber-bukberan gimana caranya mungkin kita harus pilah-pilah juga," ungkapnya.
Demi bisa bertahan sampai Lebaran atau bahkan ke gaji bulan berikutnya, Kawan Puan perlu membatasi kegiatan buka bersama yang cukup menyita anggaran keuangan.
Tidak apa kamu tidak ikut buka bersama, atau kalau memang sangat ingin, pilih acara dengan orang-orang yang kamu kenal dekat.
Di samping itu, Metta juga mengatakan perihal hampers yang sifatnya tidak wajib harus diberikan saat menjelang Lebaran.
"Hampers itu kan, sebenarnya tidak wajib, kalaupun kita dikirim hampers, kalau kita tidak membalas bukan berarti kita tidak berterima kasih," tegasnya.
Kawan Puan bisa bilang dengan jujur kepada teman atau rekan yang mengirim hampers bahwa kamu berterima kasih namun tidak bisa membalasnya saat ini.
Metta juga memberikan tips perihal membalas hampers ini dengan memberikan bingkisan atau kado saat teman ulang tahun misalnya atau saat keuangan kamu sudah lebih baik.
Nah Kawan Puan, itu tadi tips mengelola keuangan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran 2023 bagi kamu yang tidak menerima THR dari tempat kerja.
Baca Juga: Tips Kelola Uang THR untuk Sandwich Generation, Libatkan Keluarga
(*)