2. Merasa bahwa mereka berhak mendapatkan keistimewaan dan perlakuan khusus.
3. Berharap untuk diakui sebagai superior bahkan tanpa prestasi.
4. Disibukkan dengan fantasi tentang kesuksesan, kekuatan, kecemerlangan, kecantikan atau pasangan yang sempurna.
5. Bersikap kritis dan memandang rendah orang yang mereka anggap tidak penting.
6. Memiliki ketidakmampuan atau keengganan untuk mengenali kebutuhan dan perasaan orang lain.
7. Iri pada orang lain dan percaya orang lain iri pada mereka.
8. Berperilaku arogan, banyak menyombongkan diri, dan terlihat sombong.
9. Memanfaatkan orang lain untuk mendapat apa yang diinginkan.
Baca Juga: Mengenal 3 Tipe ADHD, Kondisi Mental yang Sedang Viral di TikTok
Tak hanya itu, pada saat yang sama pengidap NPD juga:
- Tidak sabar atau marah ketika tidak menerima pengakuan atau perlakuan khusus.
- Memiliki masalah besar dalam berinteraksi dengan orang lain dan mudah merasa diremehkan.
- Mengalami kesulitan mengelola emosi dan perilaku.
- Menarik diri dari atau menghindari situasi di mana mereka mungkin gagal.
Kondisi narcissistic personality disorder ini harus segera ditangani karena bisa berdampak buruk bagi diri sendiri.
Pasalnya NPD berisiko membuat pengidapnya mengalami depresi, kecemasan, gangguan makan, penyalahgunaan obat atau alkohol, masalah kesehatan fisik, hingga pikiran untuk bunuh diri.
Supaya terhindar dari berbagai risiko di atas, pengidap NPD sebaiknya mendapatkan perawatan kesehatan mental sesegera mungkin.
Selain itu, disarankan pula mengikuti terapi untuk mempelajari cara yang sehat untuk berkomunikasi atau mengatasi konflik atau tekanan emosional.
Baca Juga: Biasa Terdiagnosis pada Anak, Ketahui Gejala ADHD pada Orang Dewasa
(*)