Yuk Berkenalan dengan Kun Bokator, Seni Bela Diri Khas Kamboja

Anna Maria Anggita - Minggu, 7 Mei 2023
Mengenal kun bokator seni bela diri khas Kamboja
Mengenal kun bokator seni bela diri khas Kamboja NOC/ Lukman Nur Hakim

Parapuan.co - SEA Games 2023 yang berlangsung di Kamboja mulai 5-17 Mei 2023 jadi ajang pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara.

Di mana pada SEA Games 2023 ini, ada cabang olahraga bernama kun bokator khas Kamboja yang juga dipertandingkan.

Dilansir dari Tribunnews, kun bokator telah menjadi penyumbang medali pertama untuk tim Indonesia di SEA Games 2023.

Lantas, apa itu cabang olahraga kun bokator?

Kun bokator merupakan seni bela diri tradisional yang sudah ada sebelum Kekaisaran Khmer menguasai hampir seantero Indocina.

Ternyata bokator sendiri secara harafiah berarti "menghajar singa".

Kun bokator juga  hampir sama dengan seni bela diri milik Indonesia yakni pencak silat dan muay thai dari Thailand.

Gerakan kun bokator itu mengombinasikan teknik tinju, siku, dan lutut.

Terdapat atlet kun bokator pertama Kamboja yang berhasil mendengungkan namanya di dunia yakni Tharoth Sam.

Baca Juga: 36 Cabang Olahraga yang Dipertandingkan di SEA Games 2023 Kamboja

Kun Bokator di SEA Games 2023

Di SEA Games 2023, Kamboja sebagai tuan rumah pun kembali mempopulerkan kun bokator.

Ternyata, ini kali pertama cabor bela diri itu dipertandingkan di SEA Games, pastinya Kamboja pun berharap memborong medali emas.

Beruntungnya, medali emas cabor kun bokator pun direbut oleh atlet asal Kamboja  Punleu Pichmorakoth dengan skor 8,00.

Kemudian medali perak direbut atlet asal Indonesia Alfadhila Ramadhan menjadi kontestan yang menyumbangkan medali pertama untuk Indonesia di SEA Games 2023, skornya 7,67.

Sementara itu, medali perunggu diraih oleh atlet Myanmar Oo Chit Hlaing yang mendapat skor 7,33.

Tentang Alfadila Ramadhan

Alfadila Ramadhan semula merupakan atlet pencak silat.

Baca Juga: Jadi Tuan Rumah SEA Games 2023, Yuk Simak Tips Liburan di Kamboja

Meski begitu, ia mencoba menekuni kun bukator selama enam bulan sejak ke pemusatan latihan kun bokator pada November 2022.

Alfadila Ramadhan menyatakan bahwa kun bokator dan pencak silat itu berbeda.

"(Kun bokator) Harus stand by. Sedangkan pencak silat itu full power, power dan ada gerakan lihainya," ujarnya.

Selain Alfadila Ramadhan, Indonesia juga menurunkan lima atlet kun bokator lain yang sudah bertanding sebelum upacara pembukaan SEA Games 2023 pada Jumat (5/5/2023), yakni:

- Riana Oktavia (bokator spirit form perseorangan putri)

- Gema Nur Arifin (shield form perseorangan putra bamboo)

- Delsya Anggraeni (shield form perseorangan putri bamboo)

- Dzaki Fadhulrrohman (hands form perseorangan putra bare)

- Dwi Jayanti (hands form perseorangan putri bare).

Selain medali perak dari Alfadila Ramadhan, Indonesia telah meraih medali perunggu yang didapatkan oleh Gema Nur Arifin dan Deilsya Anggraini.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi saat Liburan di Kamboja

(*)

Sumber: tribunnews
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Sejauh Mana PPN 12 Persen Memberi Dampak Finansial pada Perempuan?