4 Kebiasaan Buruk dalam Melamar Lowongan Kerja yang Wajib Dihindari

Parapuan.co - Kebiasaan buruk dalam melamar lowongan kerja bisa menghilangkan kesempatanmu untuk diterima.

Maka itu kebiasaan tersebut perlu dihindari dan dihilangkan, supaya peluangmu lolos seleksi dan diterima bekerja lebih besar.

Nah, kebiasaan apa saja sih yang kerap dilakukan pelamar saat melamar pekerjaan?

Berikut uraiannya sebagaimana diungkap oleh career coach Nanda Rizky Kurniawan!

1. Pelamar Tidak Membaca Syarat Lowongan Kerja

Beberapa kebiasaan buruk yang mungkin juga kamu lakukan saat melamar pekerjaan, yaitu tidak membaca persyaratan dengan seksama.

Semisal, tertulis syarat kandidat harus memiliki kemampuan menggunakan Microsoft Excel, tapi CV kamu tidak menuliskan kemampuan terkait software tersebut.

Kemudian ada syarat bekerja agar kandidat siap dengan sistem shift, tapi sewaktu mengikuti wawancara kamu malah mengatakan ketidaksiapanmu.

Belum lagi ada yang request masuk shift pagi dengan alasan ada kuliah di sore hari, dll.

Baca Juga: Hak Wanita Karir yang Bekerja Shift Malam Berdasarkan Undang-Undang

2. Pelamar Menunggu Hasil Lamaran yang Sudah Dikirim ke Perusahaan

Menunggu sampai surat lamaran lowongan kerja yang kamu kirim ditindaklanjuti memang tidak ada salahnya.

Akan tetapi jika kamu hanya berdiam diri saja menunggu panggilan, berarti kamu hanya menyia-nyiakan waktu.

Kamu jadi tidak punya kesempatan diterima di perusahaan mana pun.

Maka itu selagi menunggu, gunakan waktu luang yang produktif dan bermanfaat untuk melamar pekerjaan lain.

3. Pelamar Terlalu Brutal dalam Mengirimkan Lamaran

Brutal saat mengirim lamaran misalnya kamu mengirimkan berkas sampai beberapa kali dalam waktu bersamaan.

Sikap semacam ini jelas akan mengganggu tim perekrut saat melakukakn seleksi berkas yang dikirim pelamar lain sebagai syarat bekerja.

Kedua, ada juga yang brutal karena tidak memilih jam mengirimkan lamaran yang tepat, dan mengirimkannya di waktu yang asal-asalan.

Baca Juga: Agar Dilirik HRD, Ini 3 Waktu Terbaik Mengirim Lamaran Pekerjaan

Untuk itu, usahakan kamu mengirimkan lamaran di jam kerja dan menghindari tanggal merah atau akhir pekan (Sabtu-Minggu).

Sebaiknya, kirimkan lamaran di hari kerja (Senin-Jumat) dan di waktu pagi sekitar pukul 07.00 sampai 10.00 WIB.

4. Pelamar Membuat Satu CV untuk Semua Lowongan Kerja

Melamar berbagai lowongan dengan satu CV juga merupakan kebiasaan buruk yang mesti dihindari pencari kerja.

Kamu harus ingat bahwa perusahaan membuka lowongan dengan syarat yang berbeda-beda.

Kamu perlu memastikan apakah keterampilan dan pengalamanmu sesuai dengan lowongan di posisi tertentu di setiap perusahaan.

Maka itu, tuliskan informasi di CV yang sesuai dengan syarat dan kualifikasi yang diinginkan perusahaan.

Demikian informasi mengenai kebiasaan buruk melamar lowongan pekerjaan yang terkadang dilakukan pelamar.

Kawan Puan jangan melakukannya jika ingin cepat diterima bekerja, ya.

Baca Juga: Selain Gaji, Ini Benefit yang Jadi Perhatian Pencari Kerja pada 2023

(*)