Parapuan.co - Setelah beraktivitas di laut seperti snorkeling, sebaiknya Kawan Puan segera merawat rambut.
Pasalnya, air laut bisa membuat rambut kita jadi kering, Kawan Puan.
Menjelang Hari Laut Sedunia pada 8 Juni, ketahui berbagai tips merawat rambut setelah berenang di laut, yuk.
Perlu diketahui bahwa merawat rambut setelah berenang di air laut tidak cukup dengan membilas pakai air tawar saja.
Lantas, bagaimana caranya?
Pakai Kondisioner Tanpa Bilas
Dilansir dari abc.net.au, jika tidak ada air biasa untuk membilas rambut, maka bisa gunakan kondisioner tanpa bilas.
Hair educator sekaligus stylist Kimberley Tulisi menyarankan pakai kondisioner tanpa bilas atau produk dengan filter UVA dan UVB.
"Kondisioner tanpa bilas atau produk yang melindungi rambut dengan kandungan filter UVA dan UVB berperan membantu mengatasi kerusakan akibat sinar matahari," kata Kimberley Tulisi.
Baca Juga: 4 Gaya Rambut Ini Cocok untuk Perempuan di Usia 50 Tahun ke Atas
Setelah pakai kondisioner tanpa bilas, Kawan Puan disarankan menggunakan sisir lebar untuk memisahkan helai rambut.
Segera Keramas
Setibanya di rumah, sebaikya Kawan Puan segera mencuci rambut dengan baik.
Niyati Sharma, dermatolog berbasis di Melbourne menyarankan setelah keramas, kita menggunakan kondisioner.
Kondisioner berfungsi untuk mengembalikan kelembapan, kilau, dan meminimalkan rambut kusut.
Kawan Puan harus tahu merawat rambut juga bisa dilakukan sebelum kamu berenang di laut.
Niyati Sharma menyarankan untuk mengoleskan produk berbasis minyak, agar rambut terlindungi dan mudah diatur.
Ia merekomendasikan menggunakan produk berbahan minyak kelapa, yang tidak terlalu mengiritasi dibandingkan minyak lain seperti minyak zaitun.
Baca Juga: 3 Tips Membersihkan Sisir yang Tepat, Demi Jaga Kesehatan Kulit Kepala
Sebagai catatan, demi menjaga kehidupan di laut, alangkah baiknya gunakan produk alami yang bebas dari bahan kimia.
Dampak Air Laut bagi Rambut
Kimberley Tulisi menyatakan bahwa sebenarnya air asin bermanfaat karena bisa sebagai eksfoliasi rambut.
"Setiap penumpukan yang ada di akar seperti berminyak atau sisa produk maka air asin akan mengelupasnya," kata Kimberley.
Di samping itu, Niyati Sharma juga mengatakan air asin mengurangi jamur penyebab ketombe di kulit kepala.
Meski ada manfaatnya, perlu diketahui kalau air asin membuat rambut jadi kering dan rapih, apalagi jika Kawan Puan sering ke pantai.
Elastisitas rambut berkurang membuatnya jadi mudah patah atau rapuh.
Niyati Sharma menjelaskan, asam air dapat merusak lapisan pelindung rambut kita.
Kemudian adanya kombinasi air laut dan paparan sinar UV itu membuat rambut jadi terlihat dan terasa kering.
Bagi Kawan Puan yang rambutnya diwarnai pun, jika terkena air laut maka warnanya akan berubah atau memudar.
Mengetahui hal tersebut, Kimberley Tulisi merekomendasi untuk tidak berenang di laut setidaknya selama dua hari setelah dari salon.
Baca Juga: 5 Manfaat Gel Okra bagi Rambut yang Viral di TikTok, Apa Saja?
(*)