Masa Tunggu Lama, Ini 5 Tips Menabung untuk Naik Haji bagi Milenial

Parapuan.co - Musim haji 2023 tengah berlangsung, dan sebagian jemaah dari Indonesia diketahui telah tiba di Tanah Suci.

Berbicara mengenai ibadah haji, ternyata bagi pendaftar baru, masa tunggu keberangkatan bisa mencapai 20 hingga 40 tahun.

Bagi generasi milenial yang mendaftar sekarang, bisa jadi baru dapat berangkat pada 2045 mendatang atau lebih.

Maka itu, masih ada banyak waktu untukmu menabung ongkos naik haji sampai tiba saatnya pelunasan sebelum keberangkatan nanti.

Mengutip Finansialku, begini tips menabung untuk naik gaji bagi generasi milenial!

1. Niatkan Menabung Sedini Mungkin

Kadang, kita baru berpikir dan berniat untuk naik haji setelah berusia cukup dewasa, semisal di umur 30-an atau 40-an.

Padahal jika mempertimbangkan masa tunggu yang minimal 20 tahun, ada baiknya niat menabung haji dilakukan sedini mungkin.

Semakin cepat memulai, semakin besar jumlah tabungan yang nantinya kamu hasilkan, bukan?

Baca Juga: 5 Tips Mengelola Uang Beasiswa, Tabungan dan Dana Darurat Penting

2. Menabung dengan Besaran Tetap

Menabung untuk naik haji hendaknya dengan besaran yang tetap secara berkala.

Misalnya Rp100.000 setiap bulan, lakukan secara konsisten dengan jumlah tersebut, baik menabung sendiri secara manual atau lewat bank.

3. Manfaatkan Fasilitas Tabungan Haji di Bank

Perbankan banyak yang menyediakan fasilitas tabungan haji, baik bank pemerintah maupun swasta.

Kamu bisa memanfaatkan fasilitas itu supaya tidak ada periode yang terlewat karena rekening akan terpotong otomatis setiap bulannya.

Terkadang, perusahaan penyelenggara ibadah haji menjalin kerja sama dengan bank tertentu untuk memberikan potongan biaya.

Ini juga dapat kamu manfaatkan agar memperoleh keuntungan selagi menyiapkan ongkos naik haji.

4. Pakai Pinjaman Bank Syariah

Baca Juga: Ini 5 Rekomendasi Bank Syariah Terbaik di Indonesia, Apa Saja?

Opsi lainnya, kamu dapat memakai dan memanfaatkan fasilitas pinjaman bank syariah.

Produk perbankan syariah yang satu ini biasanya lebih dikenal dengan pembiayaan haji.

Produk ini dibuat khusus oleh bank syariah untuk membantu calon jemaah agar bisa berangkat ke Tanah Suci lebih cepat.

Namun, meski sudah menggunakan layanan pembiayaan haji, ada baiknya kamu juga memiliki tabungan haji sendiri.

5. Jadikan Tabungan Haji sebagai Prioritas

Tips berikutnya, jadikan menabung untuk naik haji dalam skala prioritas pada rencana keuanganmu.

Dengan begitu, kamu bisa fokus dulu pada tabungan haji dan mengesampingkan kebutuhan lain yang dirasa kurang penting.

Kurang lebih, itulah beberapa tips menabung untuk naik haji yang bisa dilakukan generasi milenial.

Selamat mencoba tips di atas dan semoga kamu tidak menunggu terlalu lama untuk beribadah haji ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Apa Itu Tabungan Haji dan Cara Membuka Tabungan Haji, Bisa Tabung Mulai Rp 10 Ribu!

(*)