Dijelaskan oleh dr. Claudia bahwa retinol adalah turunan dari vitamin A yang telah terbukti dalam banyak jurnal ilmiah bisa meningkatkan produksi kolagen.
"Begitu juga dengan niacinamide, yang bagus banget karena salah satu jenis kandungan yang sangat versatile, sangat mudah digunakan bahkan bisa dari remaja. Niacinamide juga punya manfaat mencerahkan," tambahnya.
Kendati demikian, diingatkan juga olehnya untuk tidak sembarangan dalam menggunakan bahan aktif ini, spesifik untuk retinoic acid.
“Kandungan Retinol memang dapat mengatasi penuaan dini, namun penggunaan jenisnya yang tidak tepat dapat menimbulkan risiko iritasi," ujar dr. Claudia mengingatkan.
Menurutnya, penelitian Portland State University (2020) telah menunjukan bahwa penggunaan retinoic acid dengan dosis tinggi yang berlebihan dan tidak tepat dapat menyebabkan iritasi, seperti kulit memerah hingga pengelupasan kulit yang berlebihan.
"Serta produk dengan retinol biasanya membutuhkan waktu penyesuaian dalam pemakaiannya dan harus disertai dengan penggunaan bersama tabir surya,” jelasnya lagi.
Kendati demikian, bukan berarti Kawan Puan harus menghindari penggunaan skincare dengan bahan aktif retinol yah untuk mengatasi penuaan dini.
Pasalnya, dengan semakin majunya teknologi di industri kecantikan, kini para brand pun turut melakukan inovasi terbaru untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
Misalnya saja seperti yang dilakukan oleh Pond's Skin Institute yang mengembangkan teknologi Retinol-C yang minim risiko iritasi.
Baca Juga: The Originote Ceratinol Moisturizer Viral di TikTok, Apa Keunggulannya?