Parapuan.co - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia rupanya hanya memiliki satu anggota perempuan.
Ia adalah Betty Epsilon Idroos yang menjabat sebagai anggota KPU periode 2022-2027.
Siapa sebenarnya sosok Betty Epsilon Idroos dan apa saja prestasinya?
Simak profil dan biodata Betty Epsilon Idroos seperti dikutip dari laman resmi kpu.go.id!
Profil Betty Epsilon Idroos
Anggota perempuan tunggal di KPU ini lahir di Medan, 22 Maret 1979.
Ia menghabiskan masa kecil hingga remaja di Medan, dan bersekolah di sana.
Pada 1997, Betty pindah ke Bogor, Jawa Barat untuk menempuh pendidikan tinggi.
Ia tercatat sebagai alumni di Institut Pertanian Bogor di jurusan Sosial Ekonomi Pertanian.
Baca Juga: Wujudkan Mimpimu untuk Kuliah, Segera Daftar Seleksi Jalur Mandiri UI, UGM, dan IPB
Kemudian pada 2004, ia menempuh S2 di jurusan Ilmu Politik di Universitas Indonesia.
Tahun 2021, Betty Epsilon Idroos melanjutkan S3 di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Perjalanan Karier
Betty pernah menjadi asisten dosen di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 1998-2000 dan tahun 2009.
Alumni IPB ini juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Bidang Hubungan Luar Negeri di Kowani (Kongres Wanita Indonesia) pada 2014-2017.
Beberapa profesi di bidang kepemiluan yang pernah digelutinya antara lain:
1. Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta (2015-2018).
2. Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta periode 2018-2022.
Selain kedua jabatan di atas, ia juga pernah menjadi tenaga ahli Komisi II DPR RI di tahun 2009-2013.
Baca Juga: Berdayakan UMKM Perempuan, Ini Perjalanan Karier Agustina Samara dari DANA
Di samping pengalaman di atas, Betty Epsilon Idroos diketahui telah menerbitkan buku dan meraih sejumlah penghargaan.
Sosok yang pernah memimpin She Leads Program Perempuan Memimpin di Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia pada 2021 ini telah menulis karya seperti:
1. Research Based Democracy Promotion "Learning from an Indonesia Pilot Programmee" Demos-UGM and University of Oslo, 8 Maret 2008 (Kontributor).
2. Pemilu Presiden Srilanka 2015: Suatu Catatan Observasi Gambaran Negara Demokratik Sosialis, Republik Srilanka dalam Pemilu dalam Perspektif Penyelenggara, Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi, Mei 2015.
3. Tingkat Partisipasi Pemilih di DKI Jakarta Tahun 2014, Jurnal Demokrasi Jakarta pada tahun 2015; dll.
Penghargaan yang Pernah Diraih
1. Penghargaan Badan Publik Terbaik dalam keterbukaan informasi kategori Lembaga Non Struktural.
2. Best Paper-Call For Paper Evaluasi Pemilu Serentak 2019.
3. Penghargaan PPUA Penca Pihak yang berkomitmen dalam Pemilu 2014 yang Aksesible dan Non Diskriminasi.
Itulah tadi biodata dan pengalaman Betty Epsilon Idroos yang jadi satu-satunya perempuan di KPU. Keren, ya?
Baca Juga: Sosialisasi KPU bagi Pemilih Pemula untuk Menyambut Pemilu 2024
(*)