Untuk jangka waktu di bawah satu tahun, kamu bisa berinvestasi pada reksadana.
Sementara untuk jangka menengah (2-5 tahun), tabungan emas bisa kamu jadikan pilihan menabung untuk umrah.
Cara lainnya, kamu bisa mulai menyisihkan 10 persen dari pendapatan setiap bulannya dan menabung di rekening khusus.
3. Persiapkan Dokumen yang Dibutuhkan
Kesiapan dokumen untuk berangkat umrah juga butuh dana, jadi masukkanlah di dalam rencana anggaranmu.
Adapun dokumen umrah yang membutuhkan dana mencakup paspor, visa, kartu kuning meningitis, identitas diri, dan sebagainya.
4. Waspadai Penipuan
Tips berikutnya, waspadalah terhadap tindak penipuan dengan memastikan travel pilihanmu memiliki izin resmi dari Kementerian Agama.
Caranya, kamu harus tetap terlibat memantau keberangkatanmu mulai dari persiapan hingga pembayaran meski semua sudah ditangani pihak travel.
Bila ada yang tidak beres atau tidak sesuai perjanjian, kamu bisa segera membatalkan sebelum melunasi pembayaran.
Itulah beberapa tips menabung untuk umrah. Semoga informasi di atas berguna, ya.
Baca Juga: Masa Tunggu Lama, Ini 5 Tips Menabung untuk Naik Haji bagi Milenial
(*)