Parapuan.co - Kawan Puan, wirausaha perempuan Indonesia pada kenyataannya masih menghadapi beragam tantangan dalam menjalankan usahanya.
Tantangan tersebut bukan hanya dari lingkungan luar rumah, melainkan dalam rumah yang berasal dari keluarga.
Salah satu tantangan wirausaha perempuan Indonesia dalam menjalankan bisnisnya adalah beban rumah tangga yang tinggi.
Perempuan pemilik usaha maupun bisnis masih kerap dibebani dengan tanggung jawab rumah tangga misalnya mengurus rumah dan merawat anak.
Sebaliknya jika itu adalah laki-laki, maka mereka tak terlalu mendapat beban rumah tangga misalnya mengurus rumah dan anak.
Padahal urusan mengatur rumah dan merawat anak bukan hanya tugas seorang perempuan atau ibu, melainkan juga laki-laki atau ayah.
Beban rumah tangga yang tinggi ini tak dapat dimungkiri jadi salah satu tantangan yang dihadapi oleh wirausaha perempuan Indonesia.
Perempuan kerap jadi care worker atau seseorang yang bertanggung jawab untuk mengurus keluarga dan rumah, sehingga mendapat beban ganda ketika ingin mengembangkan bisnis.
"Banyak hal yang menjadi tantangan ibu-ibu semua, tantangan kita semua yang beban di luar usaha kita sendiri itu juga membutuhkan banyak waktu, betul ya, ibu-ibu," ujar Lenny N. Rosalin, Deputi Menteri Bidang Kesetaraan Gender KemenPPPA RI, dalam acara Konferensi Pers Tokopedia Bersama KemenPPPA RI dan UPRINTIS Luncurkan 'Modul Perempuan Maju Digital', di Jakarta, Rabu, (12/7/2023).
Baca Juga: Cara Menjadi Kaigo atau Perawat Lansia, Yuk Simak Prospek Kerjanya!