Parapuan.co - Halo effect jadi istilah yang kini sedang ramai di media sosial hingga jadi viral di TikTok.
Lantas, apa itu halo effect yang sedang viral di TikTok?
Jadi istilah yang viral di TikTok, halo effect adalah jenis bias kognitif di mana kesan keseluruhan tentang seseorang memengaruhi perasaan dan pemikiran kita tentang karakter mereka.
Dilansir dari Verywell Mind, salah satu contoh halo effect yakni kesan kita secara keselurah terhadap selebritas.
Di mana selebritas dianggap menarik, sukses, dan sering disukai, sehingga orang lain pun juga cenderung melihat mereka cerdas, baik hati, serta lucu.
Perlu diketahui bahwa halo effect kadang-kadang disebut sebagai prinsip 'stereotip daya tarik fisik'.
Pasalnya, penampilan fisik sering kali menjadi bagian utama dari efek halo.
Orang yang dianggap menarik cenderung dinilai lebih tinggi pada sifat-sifat positif lainnya juga.
Namun, efek ini tidak hanya memengaruhi persepsi kita tentang orang berdasarkan daya tariknya, tapi juga mencakup sifat lainnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Berkuda bagi Kesehatan Mental yang sedang Viral di TikTok
Misalnya, orang yang mudah bergaul atau baik hati, juga terlihat lebih menyenangkan dan cerdas.
Efek halo membuat persepsi tentang satu kualitas mengarah pada penilaian yang bias terhadap kualitas lainnya.
Istilah halo effect sendiri menggunakan analogi halo untuk menjelaskan bagaimana halo dapat memengaruhi persepsi.
Dampak Halo Effect dalam Kehidupan
Halo effect berdampak dalam dunia pendidikan, kerja, dan marketing:
1. Dalam Pendidkan
Dalam pendidikan, halo effect dapat memengaruhi cara guru memperlakukan siswa.
Tak hanya itu saja, halo effect juga dapat memengaruhi cara siswa memandang guru.
Baca Juga: Jadi Bahasan Viral di TikTok, Kenapa Perempuan Sering Marah saat PMS?
Di mana ketika seorang guru dipandang hangat dan ramah, siswa juga menilai mereka lebih menarik dan menyenangkan.
2. Di Tempat Kerja
Ada sejumlah cara halo effect dapat memengaruhi persepsi orang lain dalam lingkungan kerja.
Misalnya, supervisor dapat menilai bawahan berdasarkan persepsi karakteristik tunggal daripada keseluruhan kinerja dan kontribusi mereka.
Bahkan halo effect berdampak pada pendapatan, di mana sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Economic Psychology menemukan bahwa, rata-rata, pelayan makanan yang menarik menghasilkan sekitar $1.200 atau Rp17 juta lebih banyak per tahun dalam tip daripada rekan mereka yang tidak menarik.
Studi lain berjudul "Does it pay to be smart, attractive, or confident (or all three)? Relationships among general mental ability, physical attractiveness, core self-evaluations, and income", mengungkap daya tarik fisik memiliki efek positif.
Daya tarik tidak hanya pada kepercayaan diri seseorang tetapi juga pada pendapatan dan kesejahteraan finansial mereka secara keseluruhan.
3. Dalam Dunia Marketing
Dunia marketing atau pemasaran memanfaatkan halo effect untuk menjual produk dan layanan mereka.
Misalnya, ketika seorang juru bicara selebritas mendukung suatu barang tertentu, evaluasi positif kita terhadap individu tersebut dapat menyebar ke persepsi terhadap produk itu sendiri.
Itu dia pengertian hingga dampak halo effect bagi hidup kita, menarik ya!
Baca Juga: Apa itu Mom Brain? Dialami Nikita Willy hingga Viral di TikTok
(*)