Parapuan.co - Kawan Puan, merapikan rumah yang berantakan merupakan tantangan tersendiri bagi orang yang memiliki anak balita.
Pasalnya, anak balita sangat aktif dan bisa saja memainkan apa pun yang ada di dalam rumah dan membuatnya berantakan.
Maka itu, terkadang orang akan memilih membiarkan rumah berantakan dan jarang merapikannya karena anak balita merekan bakal membuatnya berantakan lagi.
Jika Kawan Puan termasuk yang berpikir demikian, sebenarnya kamu bisa lho merapikan rumah yang berantakan dan menjaganya tetap tertata meski ada balita.
Bagaimana caranya? Berikut beberapa tips merapikan rumah yang berantakan karena anak balita seperti melansir Nakita.id!
1. Sediakan Ruang Khusus untuk Bermain
Agar seisi rumah tidak berantakan dan demi menghemat waktu merapikan sediakan tempat atau ruang khusus yang bisa digunakan anak untuk bermain.
Tak harus dibatasi dinding, kamu bisa membuat space di ruang keluarga di mana anak bisa bebas main di sana.
Misalnya dengan meletakkan matras dan keranjang mainan anak, lalu meminta mereka tidak memainkan mainannya di luar matras.
Baca Juga: Mengenal Playmat Bayi dan Ragam Manfaatnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Dengan begitu kamu akan lebih mudah merapikan mainan anak yang berantakan dan tidak harus membersihkan seisi rumah.
Opsi lainnya, bisa juga dengan meminta anak bermain hanya di kamarnya atau di area tertentu.
2. Jelaskan pada Anak Batasan Tempat Bermain
Kawan Puan bisa mulai menjelaskan batasan kepada anak, di mana saja mereka boleh memainkan mainannya.
Tujuannya supaya mainan anak tidak tercecer ke mana-mana dan lebih mudah membereskannya.
Misalnya dengan mengatakan bahwa mereka hanya boleh memainkan mainan di keranjang.
Bilang juga kalau barang-barang di rumah seperti pot, hiasan meja, dan lain-lain tidak boleh dimainkan.
3. Sortir Barang Sesuai Kebutuhan
Tips berikutnya, sortirlah barang sesuai kebutuhan dan buang yang tidak berguna atau sudah tidak dipakai lagi.
Baca Juga: 5 Barang di Rumah yang Tak Boleh Dibuang Meski Sudah Usang, Apa Saja?
Rumahmu bukanlah gudang atau tempat penampungan yang bisa menampung barang-barang berguna dan tidak.
Untuk barang yang sudah tidak kamu pakai tapi masih bisa digunakan, kamu bisa menjualnya ke toko barang bekas atau situs jual beli online.
Kamu harus tahu, semakin sedikit barang yang kamu miliki, akan semakin mudah membersihkannya.
4. Selesaikan Apa yang Kamu Mulai
Biasakan untuk menyelesaikan pekerjaan yang kamu mulai dan jangan setengah-setengah.
Jika kamu membersihkan ruang tamu, bereskan sampai tuntas supaya tidak menumpuk. Jangan sekadar merapikan meja dan sofa saja.
5. Jangan Ragu Minta Bantuan
Bila membersihkan rumah seorang diri membuatmu kewalahan, jangan ragu untuk meminta bantuan.
Anak balita juga bisa dimintai bantuan untuk membereskan mainannya sendiri kok, Kawan Puan.
Kamu juga bisa meminta bantuan pasangan, atau jasa cleaning service jika terlalu sibuk atau lelah untuk membersihkan rumah sendiri.
Kiranya, itulah tips membersihkan rumah yang berantakan karena ada anak balita. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Ringan dan Seru, Ini 6 Tugas Rumah Tangga yang Bisa Dikerjakan Balita
(*)