Viral di TikTok, Kronologi Ibu di Jambi Meninggal Usai Lomba Balap Karung

Parapuan.co - Belakangan viral di TikTok seorang ibu di Jambi meninggal dunia setelah mengikuti lomba balap karung.

Ibu di Jambi yang viral di TikTok ini adalah Dewi (39), warga Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangi, Kabupaten Kering yang turut memeriahkan HUT Ke-78 RI.

HUT Ke-78 RI dimeriahkan dengan berbagai aktivitas yang banyak viral di TikTok. Termasuk menggelar perlombaan yang bisa diikuti setiap warganya.

Sayang, lomba yang seharusnya menyenangkan ini justru berakhir pilu.

Dewi dinyatakan meningal dunia setelah jatuh dan pingsan usai berhasil mencapai garis finish lomba balap karung.

Terkait kejadian ini, banyak yang penasaran dengan kronologi kejadian tersebut.

Kronologi Ibu di Jambi Meninggal Usai Balap Karung

Diketahui dalam video yang beredar di sosmed, Dewi tampak begitu antusias mengikuti lomba balap karung.

Ia mengikuti lomba tersebut di lingkungan tempat tinggalnya, yakni di Desa Tamiai, Jambi.

Baca Juga: Seru dan Mendidik, Ini 5 Ide Lomba 17 Agustus untuk Anak-Anak

Awalnya, pertandingan balap karung berjalan dengan lancar dan seru.

Bahkan, banyak warga lain yang juga menyemangati Dewi agar segera mencapai garis finish.

Dewi terlihat bersemangat dan berlari dengan cepat agar dia bisa menang.

Setelah mencapai finish, Dewi pun melepas karung dan hendak mendekat ke rekannya.

Namun tubuh Dewi tiba-tiba lemas hingga tersungkur dan terjatuh.

Warga yang berada di sana pun langsung menolong Dewi dan membawanya ke puskesmas terdekat.

Meninggal Dunia Setelah Sampai di Puskesmas

Efriantoni, yang juga warga Desa Tamiai memberikan kesaksiannya atas kejadian tersebut sebagaimana dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Momen Seru di Upacara Peringatan HUT Ke-78 RI, Iriana Asik Joget Rungkad

"Iya. Benar ada ibu rumah tangga meninggal dunia saat balap karung," katanya.

Ia juga menjelaskan bahwa korban meninggal setelah jatuh pingsan di garis finish perlombaan balap karung.

Tidak Memiliki Riwayat Penyakit

Toni juga mengatakan bahwa sepengetahuannya, Dewi tidak memiliki riwayat penyakit tertentu.

"Sampai di Puskesmas Tamiai, korban balap karung dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Iptu Juliaman, selaku Kapolsek Batang Marangin juga menyampaikan kronologi jatuhnya Dewi hingga meninggal dunia saat lomba balap karung.

"Korban atas nama Dewi ikut menjadi peserta," kata Iptu Juliaman.

"Namun sesampainya di garis finish korban terlihat pusing dan terjatuh di TKP," katanya lagi.

Menurutnya, Dewi terjatuh akibat kelelahan setelah lomba balap karung.

"Korban diduga kelelahan setelah selesai melaksanakan lomba balap karung," pungkasnya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh video jogja (@vidiojogja)

Baca Juga: Rekomendasi Baju Olahraga Merah Putih di Shopee untuk Hijab dan Non Hijab

(*)