Parapuan.co - Psoriasis harus ditangani dengan tepat agar pengidapnya tidak mengalami perburukan kondisi.
Psoriasis merupakan suatu kondisi autoimun yang ditandai dengan kulit bersisik, menebal hingga terasa gatal.
Perawatan Psoriasis
Bertepatan dengan Psoriasis Awareness Month yang diperingati pada Agustus ini, salah satu cara untuk mengatasi psoriasis yakni dengan phototherapy.
Sebelum mengetahui lebih lanjut tentang phototherapy, perlu dipahami bahwa tak ada obat untuk psoriasis.
Meski begitu, ada perawatan yang membuat pengidapnya merasa lebih baik.
Lantas apa itu phototherapy?
Dilansir dari WebMD, sinar matahari telah digunakan untuk merawat kondisi kulit selama ribuan tahun.
Bahkan sekarang pun dokter menggunakan mesin yang menyinari sinar UV langsung ke kulit.
Baca Juga: Ini Cara Melindungi Kulit saat Berenang bagi Pengidap Psoriasis
Di samping itu, terapi cahaya atau fototerapi (phototherapy) juga dapat memperlambat sel kulit yang tumbuh cepat pada pengidap psoriasis.
Terapi cahaya biasanya dilakukan oleh dokter kulit beberapa kali seminggu.
Adapun beberapa jenis fototerapi untuk psoriasis, antara lain:
1. Narrowband UV Therapy yakni terapi menggunakan sinar UV, langkah ini dilakukan oleh dokter ke area kulit pasien yang mengalami psoriasis.
Terapi ini juga aman untuk anak-anak, orang yang sedang hamil dan menyusui, maupun mereka yang memiliki sistem kekebalan lemah.
2. Broadband UV Therapy dilakukan dengan cara mengirimkan sinar UVB yang lebih luas.
3. Excimer Laser Therapy (laser XTRAC) yakni terapi untuk membantu menghilangkan bercak merah dengan memaparkannya pada sinar UVB yang ditargetkan.
4. Psoralen + UVA (PUVA) ini adalah pengombinasian obat yang disebut psoralen dengan sinar UVA.
Baca Juga: Bisa Meredakan Gejala, Ini Perawatan Topikal untuk Psoriasis
Pasien dapat meminum psoralen melalui mulut atau duduk di bak mandi.
Pengobatan kombinasi ini efektif untuk psoriasis, hanya saja langkah ini merupakan pengobatan lama yang tidak digunakan sebanyak narrowband UV therapy.
Kawan Puan juga harus tahu bahwa fototerapi dapat menyebabkan efek jangka pendek dan jangka panjang.
Bahkan kondisi ini dapat membuat pasien merasa seperti terbakar sinar matahari dan meningkatkan risiko terkena kanker kulit.
Fototerapi juga tidak disarankan apabila seseorang mengalami:
- Kanker kulit
- Memiliki kondisi medis yang meningkatkan peluang terkena kanker kulit.
- Memiliki kondisi medis atau minum obat yang membuatmu lebih sensitif terhadap sinar UV.
Itu dia penjelasan mengenai fototerapi untuk mengatasi psoriasis, sebelum melakukannya konsultasikan ke dokter ya!
Baca Juga: 4 Cara Mencegah Kekambuhan Psoriasis, Hindari Cedera dan Infeksi Kulit
(*)