Ini termasuk keterampilan teknis yang berkaitan dengan bidang tertentu, seperti pemrograman, desain grafis, atau keahlian dalam riset pasar.
Selain itu, keterampilan "soft skills" seperti komunikasi efektif, kerja tim, dan pemecahan masalah juga dapat diperoleh melalui pengalaman magang.
3. Jaringan dan Koneksi
Magang memungkinkan mahasiswa untuk membangun jaringan profesional yang berharga.
Mereka dapat berinteraksi dengan sesama magang, rekan kerja, dan bahkan para pemimpin perusahaan.
Koneksi ini dapat membantu mahasiswa mendapatkan wawasan lebih dalam tentang industri yang diminati, serta membuka peluang untuk pekerjaan penuh waktu di masa depan.
4. Peningkatan Percaya Diri
Menghadapi tantangan di lingkungan kerja dan berhasil mengatasinya dapat meningkatkan rasa percaya diri mahasiswa.
Pengalaman ini akan membantu mereka merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan yang lebih besar di masa mendatang.
Baca Juga: 4 Tips Jawab Pertanyaan Seputar Gaji saat Wawancara Lowongan Kerja