Bisa Jadi Lowongan Kerja Part Time, Apa Itu Profesi Virtual Assistant?

Arintha Widya - Senin, 2 Oktober 2023
Bisa Jadi Lowongan Kerja Part Time, Apa Itu Profesi Virtual Assistant?
Bisa Jadi Lowongan Kerja Part Time, Apa Itu Profesi Virtual Assistant? Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan mencari lowongan kerja part time? Akhir-akhir ini profesi sebagai virtual assistant cukup banyak peminatnya, lho.

Seiring perkembangan dunia digital, pekerjaan yang berbasis AI (Artificial Intelligence) juga makin dibutuhkan.

Salah satunya, yaitu virtual assistant karena bisa dilakukan di mana saja alias remote, dan dapat dikerjakan freelance atau part time (paruh waktu).

Bagi Kawan Puan yang ingin menjajal lowongan kerja part time sebagai virtual assistant, ada hal-hal yang perlu kamu ketahui.

Kenali dulu apa itu virtual assistant dan keterampilan yang dibutuhkan untuk bekerja di bidang tersebut sebagaimana mengutip Indeed di bawah ini!

Apa Itu Virtual Assistant?

Virtual assistant atau Asisten Virtual adalah profesi administratif yang mengharuskan seseorang bekerja jarak jauh dalam menjalankan tugas manajemen kantor.

Bila diterima bekerja, pelamar pekerjaan ini umumnya bertanggung jawab untuk membantu manajemen bisnis terkait konten, media sosial, desain, pemasaran, dan sebagainya.

Seorang virtual assistant akan menyelesaikan tugas yang bervariasi, mulai dari tugas teknis hingga tugas yang disesuaikan dengan keterampilan individu.

Baca Juga: Gen Z Susah Dapat Pekerjaan? Kenali Rumus 3C sebelum Daftar Lowongan Kerja

Kamu yang melamar lowongan kerja sebagai asisten virtual dapat pula berperan membantu perusahaan melaksanakan tugas-tugas di atas, maupun bekerja secara independen.

Bahkan, virtual assistant bisa juga bekerja dengan satu atau beberapa perusahaan sekaligus.

Kualifikasi Virtual Assistant

Untuk menjalankan pekerjaan sebagai virtual assistant, Kawan Puan perlu memenuhi sejumlah kualifikasi, antara lain: 

1. Memenuhi Syarat Pendidikan Minimal yang Diminta Perusahaan

Di era digital seperti sekarang, syarat pendidikan minimal mungkin sedikit dikesampingkan bila kandidat punya skill mumpuni yang ditunjukkan dengan sertifikat keahlian.

Akan tetapi, umumnya pelamar pekerjaan sebagai virtual assistant harus memiliki gelar sarjana.

Untuk program studinya sendiri bisa bervariasi tergantung perannya, apakah lulusan Ilmu Administrasi, Komunikasi, Bisnis, dan sebagainya.

2. Punya Sertifikat Pelatihan

Baca Juga: Sertifikat Pelatihan Bikin Gampang Diterima Lowongan Kerja, Kok Bisa?

Kualifikasi berikutnya, yaitu memiliki sertifikat keahlian khusus, semisal dalam bidang komputer, bisnis, manajemen, dan sebagainya.

Sertifikat khusus tersebut bisa kamu peroleh dari mengikuti pelatihan daring maupun luring.

Misalnya kursus pengolahan data, manajemen media sosial, desain grafis, dan pembuatan atau pengembangan situs web.

3. Memiliki Softskills dan Hardskills

Pelamar kerja profesi virtual assistant hendaknya juga mempunyai softskills dan hardskills mumpuni.

Untuk hardskills, misalnya keterampilan menggunakan komputer, terutama untuk video, fitur editing, dan lain sebagainya.

Lalu untuk softskills, virtual sssistant diharapkan multitasking karena bisa saja memberikan pelayanan kepada klien yang berbeda.

Selain itu juga mesti terampil dalam mengelola waktu serta memiliki keterampilan interpersonal yang baik.

Demikian tadi informasi mengenai profesi virtual assistant yang bisa jadi lowongan kerja part time bagi siapa saja.

Semoga informasi di atas berguna ya, Kawan Puan.

Baca Juga: 6 Platform Kursus Online Gratis Bersertifikat untuk Asah Soft Skill

(*)

 

Sumber: Indeed
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja