Parapuan.co - Kawan Puan, ide usaha kue dengan modal yang tidak terlalu besar ternyata dapat diwujudkan.
Kamu tidak perlu mengeluarkan modal jutaan untuk memulai bisnis di bidang kuliner ini.
Adalah Ratri Wulan Wahyuni, pemilik bisnis Yummie Cakery yang sudah membuktikannya sendiri.
Mengutip Kompas.com, Ratri menyebutkan bahwa ide usaha kue miliknya terwujud dengan modal di bawah Rp1 juta.
Bagaimana tips suksesnya memulai usaha kue dengan modal tersebut? Yuk, simak!
1. Bersikap Jujur
Kiat sukses yang pertama dalam berbisnis menurut Ratri adalah harus bersikap jujur.
Untuk menjalankan peluang bisnis kuliner, seorang pelaku UMKM harus jujur tentang jenis bahan yang digunakan.
Salah satunya dengan memberikan deskripsi jujur tentang bahan yang dipakai untuk membuat kue ketika mengiklankan produk.
Baca Juga: Selain Shopee, Ini 4 Platform untuk Jualan dan Promosi Usaha
"Pertama itu kejujuran. Kalau kita mengiklankan produk, berikan deskripsi jujur sesuai tingkatan bahan yang digunakan," tutur Ratri.
"Kalau premium bilang premium, kalau ekonomis bilang ekonomis. Jangan bahan yang digunakan ekonomis, tapi bilangnya premium," imbuhnya.
2. Modal Ide Usaha
Kiat kedua, yakni menentukan modal untuk menjalankan bisnis kue, di mana Ratri cuma mengeluarkan biaya di bawah Rp1 juta.
Modal tersebut digunakannya untuk membeli oven berukuran 30x30 cm seharga sekitar Rp120.000, mixer, dan berbagai bahan pembuat kue dan desert.
Ratri menambahkan, modal usaha akan menentukan bahan yang digunakan.
Bahan-bahan premium tentu butuh modal yang lebih besar dibandingkan bahan yang ekonomis.
Dalam hal peluang bisnis kue ini, pemilihan bahan bisa Kawan Puan sesuaikan dengan jumlah modal yang kamu miliki.
3. Tentukan Pangsa Pasar
Baca Juga: 4 Tips Mendapatkan Modal untuk Ide Usaha Rumahan secara Legal
Selanjutnya, tentukan pangsa pasar alias target yang akan menjadi konsumen produkmu.
Pangsa pasar dapat ditentukan berdasarkan usia, daya beli masyarakat, tingkat pendidikan atau pekerjaan, letak geografis, dan sebagainya.
Ratri sendiri menilai pangsa pasar UMKM kue lebih banyak ke kalangan menengah ke bawah karena daya belinya tinggi.
4. Tentukan Harga Sesuai Bahan
Kiat lainnya, yaitu menentukan harga jual yang sesuai dengan bahan baku yang kamu gunakan.
Selain itu, bandingkan juga dengan kompetitor agar produkmu bisa bersaing di pasaran.
5. Lakukan Inovasi
Tips terakhir dalam ide usaha kue adalah melakukan inovasi produk sehingga bisnis dapat bertahan dan berkembang di tengah persaingan.
Pelaku UMKM perlu selalu menciptakan inovasi produk, mulai dari cita rasa, jenis, pengemasan, hingga cara menjual.
Itulah tadi beberapa kiat usaha kue menurut pemilik Yummie Cakery. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Kemitraan dan Inovasi Jadi Kunci Tingkatkan Eksistensi Brand Lokal, Seperti Apa?
(*)