Ini Kata WHO tentang Dampak Cuaca Panas Ekstrem terhadap Kesehatan

Parapuan.co - Beberapa bulan terakhir, Indonesia mengalami cuaca panas yang cukup ekstrem.

Di beberapa wilayah seperti Solo, Jawa Tengah, bahkan menunjukkan suhu mencapai 38 derajat Celcius.

Cuaca panas bisa memberikan dampak cukup besar bagi lingkungan maupun kesehatan seseorang.

Lantas, bagaimana pengaruh cuaca panas terhadap kesehatan seseorang?

Mengutip dari laman resmi World Health Organization (WHO), berikut penjelasan lengkapnya.

Perlu diketahui bahwa panas pada suhu tubuh manusia disebabkan oleh kombinasi panas eksternal dari lingkungan dan panas internal tubuh yang dihasilkan dari proses metabolisme.

Di sisi lain, peningkatkan panas eksternal yang cepat justru dapat membahayakan kemampuan tubuh untuk mengatur suhu.

Akibatnya, tubuh akan lebih mudah terserang berbagai penyakit seperti kelelahan akibat panas, kram pada tubuh, hingga hipertermia.

Tak sampai di situ, jika dilihat dari kacamata kesehatan cuaca ekstrem ini juga memperburuk kondisi kesehatan seseorang.

Terutama jika mereka memiliki riwayat penyakit kardiovaskular, pernapasan, serta masalah terkait diabetes.

Selain berdampak pada kesehatan, cuaca panas juga memberikan dampak tidak langsung.

Hal ini dikerenakan panas dapat mengubah perilaku manusia, penularan penyakit, hingga kualitas udara yang memburuk.

Faktor lain seperti kelembapan dan angin juga berkaitan dengan cuaca panas yang kini tengah terjadi.

Berkaca dari apa yang terjadi saat ini, banyak yang bertanya tentang tindakan apa yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh saat cuaca panas seperti saat ini.

Jaga Tubuh Agar Tetap Sejuk dan Terhidrasi

Cara yang bisa Kawan Puan lakukan agar tetap sehat saat panas ekstrem adalah menjaga tubuh agar tetap sejuk dan terhidrasi.

Minumlah air putih secara teratur dan hindari konsumsi kafein dan gula yang terlalu banyak. Hal lain yang tak kalah penting, hindari pula konsumsi alkohol.

Minumlah berbagai macam jus buah yang menyehatkan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Makanlah dalam porsi kecil namun lakukan lebih sering. Jangan lupa pula konsumsi makanan yang kaya akan nutrisi seperti sayuran dan buah-buahan.

Sementara jika kamu mulai merasakan tanda-tanda tidak enak badan seperti pusing, lemas, atau sakit kepala dalam waktu intens, cobalah untuk melakukan konsultasi pada dokter.

Nah, jika kamu banyak melakukan aktivitas di luar ruangan kenakan pakaian yang ringan dan longgar.

Jangan lupa untuk menggunakan topi atau kacamata hitam saat berada di luar ruangan.

Kawan Puan, itu tadi beberapa hal yang perlu kamu tahu tentang kaitan cuaca panas dan kesehatan.

Jadi, jaga tubuhmu agar tetap terhidrasi ya!

(*)