Sementara di dalam danau, terdapat berbagai jenis ikan tawar seperti mujair dan payangka wiko yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
Penginjil dan penjelajah asal Jerman pernah menyambangi Danau Tondano pada 1831.
Melalui bukunya, ia mengungkapkan bahwa keindahan danau tersebut membuatnya jatuh hati.
Popularitas danau ini pun semakin melonjak sejak zaman kolonial Hindia Belanda, membuat para pendatang terkesima akan pesona alamnya.
Wisatawan dapat berkunjung ke Danau Tondano dari Manado menuju Tomohon sekitar 24,9 kilometer. Kemudian, perjalanan dilanjutkan ke Danau Tondano sekitar 22 kilometer.
Dalam perjalanan, wisatawan dapat melihat keindahan alam dekat Danau Tondano dan kekayaan kebudayaan masyarakat Minahasa.
Melihat potensi pariwisata begitu besar, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Minahasa mulai mengoptimalkan Danau Tondano. Beberapa peraturan diterapkan untuk menjaga keindahan alam dan keasrian danau.
November mendatang, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara akan menggelar WakeFest Minahasa 2023. Acara ini merupakan festival ski air dan wakeboard yang akan diselenggarakan di Danau Tondano, sebagai kegiatan olahraga air terbesar di Sulawesi Utara.
Baca Juga: 4 Hidden Gem Alam Ternate di Maluku Utara, Ada Danau hingga Pantai