Parapuan.co - Setelah menikah, Kawan Puan dan pasangan mungkin akan memiliki rekening atau tabungan bersama.
Namun, pengaturan keuangan rumah tangga tidak hanya berkisar pada penggabungan rekening dengan pasangan.
Sebagai pengantin baru, kamu dan pasangan harus pandai-pandai mengelola keuangan demi masa depan bersama pernikahan kalian.
Pasalnya, masalah keuangan bisa memicu konflik di antara pasangan, bahkan setelah bertahun-tahun menikah.
Lantas, bagaimana pengelolaan keuangan yang tepat bagi pasangan pengantin baru untuk meminimalkan kemungkinan konflik di kemudian hari?
Untuk mengetahui informasinya, berikut ini tips mengelola keuangan bagi pengantin baru seperti dikutip dari The Balance via Kompas.com!
1. Diskusikan Keuangan secara Transparan
Usai menikah, segera diskusikan hal-hal terkait dengan keuangan rumah tangga secara transparan.
Bahas siapa yang akan menyimpan uang, perlukah membuka rekening bersama, berapa jumlah yang akan ditabung setiap bulannya, investasi, dan sebagainya.
Baca Juga: Kompak secara Finansial, Ini Manfaat Mengelola Keuangan Bersama bagi Pasutri
2. Susun Tujuan Keuangan
Kedua, susun tujuan keuangan secara jangka pendek maupun jangka panjang bersama pasangan.
Untuk jangka pendek misalnya merinci pengeluaran sebulan ke depan, renovasi atau membangun rumah, biaya perawatan kendaraan, dll.
Sedangkan untuk jangka panjang bisa menyiapkan dana pendidikan anak, investasi, asuransi, memulai bisnis, dan sebagainya.
Setelah membuat tujuan keuangan, urutkan berdasarkan skala prioritas dari yang paling penting dan mudah dijangkau terlebih dulu dalam jangka pendek.
3. Buat Daftar Aset dan Kewajiban
Ketiga, buatlah daftar aset yang kamu dan pasangan miliki secara pribadi, bukan milik bersama.
Selain aset, catat pula daftar kewajiban yang membutuhkan tanggung jawab kalian secara individu maupun bersama.
Semisal siapa yang masih melunasi utang pribadi, siapa yang akan membayar tagihan rumah tangga, dan sebagainya.
Baca Juga: Prediksi Aset Kripto 2023 setelah Selama Setahun Terakhir Terus Anjlok
4. Tentukan Anggaran Bulanan
Berikutnya, jangan lupa untuk selalu menyusun anggaran bulanan secara berkala.
Hitung pemasukan dan pengeluaran apa saja selama sebulan ke depan, lalu sepakati bersama pasangan.
Selagi menghitung perkiraan biaya bulanan, terbukalah pada pasangan mengenai kebutuhan pribadi dan rumah tangga.
5. Evaluasi Asuransi
Terakhir, evaluasi apakah rumah tanggamu membutuhkan asuransi sebagai perlindungan finansial.
Kamu dan pasangan minimal harus punya asuransi jiwa, asuransi kesehatan, dan asuransi kendaraan.
Bila ingin menambah asuransi lain, pastikan yang sesuai dengan kebutuhan, semisal untuk asuransi properti karena ada kepemilikan rumah.
Kiranya, itulah beberapa tips mengelola keuangan bagi pengantin baru. Semoga membantu!
Baca Juga: Mana yang Harus Didahulukan antara Asuransi dan Investasi? Ini Kata Pakar
(*)