BERITA TERPOPULER LOVE & LIFE: 5 Batasan dalam Platonic Friendship hingga Pentingnya Pembagian Tugas Perawatan untuk Anggota Keluarga

Parapuan.co - Kawan Puan, berikut ini beberapa berita terpopuler dari kanal Love & Life hari ini, Sabtu (28/10/2023).

Mulai dari batasan dalam hubungan platonic friendship.

Hingga pentingnya pembagian tugas perawatan tiap anggota keluarga.

1. Tak Punya Aturan Paten, Ini 5 Batasan dalam Platonic Friendship

Setiap hubungan membutuhkan batasan, tak terkecuali platonic friendship atau persahabatan platonik.

Namun, batasan yang ada dalam platonic friendship bisa berbeda-beda pada tiap-tiap hubungan persahabatan.

Misalnya kamu dan sahabatmu boleh duduk berdekatan tapi tidak bersentuhan fisik, sedangkan di pertemanan lain bersentuhan fisik yang tidak berlebihan tidak masalah.

Menurut terapis Oumou Sylla, batasan persahabatan platonik juga bisa bersifat fleksibel.

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Tanda-Tanda Platonic Friendship, Persahabatan Beda Gender Tanpa Libatkan Romantisme

2. Menyikapi Soal Sarwendah, Begini Cara Perlakukan Anak Angkat secara Bijak

Kawan Puan yang sudah menjadi ibu mungkin ikut gelisah mendengar berita tentang hubungan Sarwendah dan Betrand Peto.

Pasalnya dalam hubungan ibu dan anak angkat laki-laki ini, kedekatan Sarwendah dan Betrand Peto dinilai terlalu berlebihan oleh pengguna media sosial.

Maka itu terlepas dari kedekatan keduanya, ada beberapa hal yang perlu Kawan Puan perhatikan terkait cara memperlakukan anak angkat.

Terlebih bila Kawan Puan ada yang punya rencana untuk mengadopsi atau mengangkat anak.

Seperti merangkum American Adoptions, di bawah ini beberapa hal yang perlu kamu perhatikan tentang cara memperlakukan anak angkat!

Berikan Kasih Sayang dan Perhatian

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Ramai Soal Sarwendah-Betrand, Ini Etika Hubungan Antara Ibu dan Anak Angkat Laki-Laki

3. Pentingnya Pembagian Tugas Perawatan dan Manfaatnya untuk Anggota Keluarga

Perempuan sangat melekat dengan perannya dalam mengurus pekerjaan rumah tangga atau tugas perawatan.

Misalnya menyapu, mengepel, memasak, merawat anak, hingga pekerjaan rumah tangga lainnya.

Padahal, tugas perawatan ini rupanya tidak memandang gender alias bisa dilakukan oleh siapa pun termasuk laki-laki.

Lantas, mengapa selama ini tugas perawatan sangat melekat pada perempuan?

Dalam rangka mengedukasi anak tentang soft skills tugas perawatan, International Labour Organization (ILO) bersama Nakita dan Nova mengadakan webinar bertajuk "Melatih Anak Laki-Laki & Perempuan untuk Memiliki Soft Skills Peran Perawatan Sejak Dini" pada Jumat (27/10/2024).

Dalam webinar, Early Dewi Nuriana, National Project Officer on HIV/AIDS Prevention and Care Economy menyebut tugas perawatan adalah kegiatan atau tugas tidak berbayar.

"Seringkali kegiatan itu (tugas perawatan) yang dilakukan oleh keluarga disebut kegiatan perawatan tidak berbayar," kata Early Dewi Nuriana.

Early juga menyebut pada kenyataannya, perempuan baik itu ibu atau anak perempuan melakukan tiga sampai empat tugas perawatan dari laki-laki.

"Ternyata perempuan melakukan tiga sampai empat kali tugas perawatan dari laki-laki, kenapa demikian?" jelas Early Dewi Nuriana lagi.

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Ada Stereotip Pembagian Tugas Rumah Tangga, Suami Butuh Dukungan Istri

(*)