Parapuan.co - Film panjang kedua karya sutradara Wregas Bhanuteja, Budi Pekerti, siap tayang di bioskop 2 November 2023. Seperti apa sinopsis film Budi Pekerti?
Kawan Puan yang mau nonton pasti penasaran dengan sinopsis film Budi Pekerti yang dibintangi oleh Prilly Latuconsina dan Angga Yunanda.
Apalagi, Budi Pekerti berhasil meraih 17 nominasi di Festival Film Indonesia 2023 yang mana hal tersebut bikin Kawan Puan penasaran dengan sinopsis film.
Sebagus apa sih, alur cerita film Budi Pekerti? Semenarik apa sih, isu yang disoroti dalam film Budi Pekerti?
Sebelum membahas lebih lanjut tentang jalan cerita, Kawan Puan perlu menengok dulu deretan aktor dan aktris yang memerankan.
Selain Prilly dan Angga, turut bergabung juga dalam film ini Sha Ine Febriyanti, Dwi Sasono, Omara Esteghlal, Ari Lesmana, dan Nungki Kusumastuti.
Sha Ine Febriyanti memerankan sosok Bu Prani, seorang guru bimbingan konseling (BK) yang tersandung kasus video viral.
Gara-gara video viral tersebut, karier dan citra Bu Prani sebagai guru BK teladan hancur. Ia bahkan terancam kehilangan pekerjaan.
Prilly Latuconsina dan Angga Yunanda akan memerankan karakter anak Bu Prani yakni Tita dan Muklas.
Baca Juga: Rilis Teaser Jelang Tayang di TIFF 2023, Film Budi Pekerti Soroti Fenomena Sosial Masa Kini
Sinopsis Film Budi Pekerti
Bu Prani (Sha Ine Febriyanti) adalah seorang guru BK teladan yang sedang dicalonkan jadi wakil kepala sekolah karena kinerja bagusnya.
Bu Prani punya anak perempuan bernama Tita (Prilly Latuconsina) yang seorang musisi band indie sekaligus punya bisnis jualan baju.
Selain anak perempuan, Bu Prani punya anak laki-laki bernama Muklas (Angga Yunanda) yang seorang influencer healing di media sosial.
Suami Bu Prani yakni Pak Didit (Dwi Sasono) adalah pengangguran karena usahanya terdampak pandemi. Pak Didit juga tengah sakit bipolar dan sedang dalam masa pengobatan.
Konflik mulai timbul ketika Bu Prani hendak membelikan puthu untuk Pak Didit yang mana itu adalah makanan kesukaannya.
Namun saat di tukang puthu, ada seorang bapak yang menyerobot antrian hingga memantik emosi Bu Prani yang juga tengah mengantri.
Momen ketika Bu Prani menegur bapak-bapak yang menyerobot antrian itu direkam oleh orang-orang di sana kemudian diviralkan.
Gara-gara videonya viral, Bu Prani dinilai kurang cocok jadi guru BK karena kedapatan marah-marah saat berada di publik.
Baca Juga: Rilis Teaser Poster, Film Budi Pekerti Kenalkan Pemain dan Karakternya
Tak sampai di situ, kesalahan Bu Prani di masa lalu pun dicari-cari oleh netizen media sosial hingga hilang sudah citra baik dirinya sebagai guru.
Bu Prani terancam dikeluarkan dari sekolah dan kehilangan pekerjaannya sebagai guru BK gara-gara satu video viral dirinya yang bahkan tidak menunjukkan semua kejadian sebenarnya.
Hal ini sama seperti kondisi yang ada di masyarakat Indonesia saat ini, di mana orang-orang suka merekam kejadian di sekitar dan memviralkannya di media sosial.
Orang yang merekam hanya ingin dapat views, likes, engagements, dan lain-lain tanpa peduli dampak dari viralnya video terhadap orang di dalamnya.
Wregas Bhanuteja selaku sutradara pun mengungkapkan bahwa cerita dalam film Budi Pekerti ini diambil dari kejadian nyata beberapa tahun silam.
"Mungkin ingat, dua tahun lalu pandemi itu sering viral sosok ibu-ibu atau bapak-bapak yang terekam sedang marah atau mengumpat berkata-kata kasar ke seorang kurir, ke seorang karyawan," ucapnya dalam press conference film Budi Pekerti di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin, (30/10/2023).
"Video itu besoknya langsung jadi meme, jadi parodi, dan dihujat netizen, 'Ah ini nggak punya budi pekerti, kok kelakuannya gitu sih, kok orang lain nggak sopan banget', dan banyak netizen yang menuntut permintaan maaf dari sosok yang diviralkan itu," tambahnya.
"Tapi dari media sosial, kehidupan mereka pribadi juga terganggu, bahkan sampai ada yang nggak tahan tinggal di rumah karena tetangga ikutan mem-bully, ada yang harus keluar kerja karena karyawan-karyawannya nggak nyaman dengan keberadaannya," terang Wregas.
Wregas menyoroti bagaimana netizen langsung mengambil kesimpulan dan memutuskan pandangan terhadap orang lain yang bahkan tidak mereka kenal hanya dari video viral di media sosial beberapa detik saja.
Hal-hal yang sangat dekat dengan kehidupan saat ini itulah yang membuat film Budi Pekerti menarik untuk ditonton sekaligus untuk memberikan refleksi bagi kita sebagai orang yang hidup di zaman serba digital sekarang ini.
Film Budi Pekerti produksi Rekata Studio, Kaninga Pictures, bekerja sama dengan Masih Belajar, KG Media, Hwallywood, dan Momo Films bisa Kawan Puan saksikan di bioskop mulai 2 November 2023.
Baca Juga: Karakter Perempuan Tita yang Diperankan Prilly Latuconsina di Film Budi Pekerti
(*)