Parapuan.co - Topik mengenai bahaya behel abal-abal sedang viral di TikTok dan membuat warganet merasa ngeri.
Salah satunya berdasarkan video viral di TikTok dari akun @linglin775 yang menceritakan seorang WNI di Taiwan bernama Warsini mengalami infeksi otak hingga mata sebelah kanannya tidak bisa melihat.
Dalam video viral di TikTok tersebut dijelaskan bahwa Warsini mengalami infeksi otak ini merupakan dampak buruk dari pemakaian behel dari klinik ilegal di Taiwan.
@linglin775 Buat teman2 lainya hati2 ya???????? #fypシ ♬ suara asli - ƒα∂нιℓα тяιѕнα - Fadhila Trisha
Mengutip dari Kompas.com, drg. F. A. Titis Pamungkas menyatakan bahwa pemasangan kawat gigi sembarang dapat membuat gigi tanggal hingga kanker mulut.
Lantas, apa saja bahaya dari memakai behel atau kawat gigi di klinik abal-abal atau ilegal?
Radang Gusi
Selaku dokter gigi, drg. Titis mengingatkan bahwa pemasangan behel di luar dokter gigi itu biasanya tidak steril.
Selain itu, pemasangan kawat gigi di klinik abal-abal juga dilakukan tanpa observasi sesuai kebutuhan pasien, kondisi tersebut pun pastinya berbahaya.
"Bisa radang gusi. Kalau radang gusi dibiarkan, gigi bisa goyah, tanggal, dan jika dibiarkan terus-menerus tanpa penanganan yang baik," terang drg.Titis.
Baca Juga: Ciri hingga Pencegahan Cacar Monyet, Penyakit yang Lagi Viral di TikTok
Buruknya lagi, pemakaian kawat gigi yang tidak sesuai menurut drg. Titis bisa menyebabkan kanker mulut.
Merusak Email
Dalam beberapa kasus, bahaya pemasangan behel yang sembarangan juga dapat disebabkan oleh penggunaan lem atau semen yang tidak sesuai standar.
Kondisi tersebut pada akhirnya dapat merusak email (lapisan terluar gigi) dan membuat gigi berlubang alias karies.
Tak hanya itu, saat pemasangan behel, bracket yang dipasangan pun tidak sesuai dengan kaidah.
Alhasil kondisi tersebut pun membuat gigi yang mestinya rapi jadi maju.
Tidak Bisa Mengunyah Makanan
Pemasangan kawat gigi yang tidak tepat juga membuat orang tidak bisa menggigit atau mengunyah makanan.
Baca Juga: Dialami Bayi 5 Bulan, Apa Itu Fetus in Fetu yang Viral di TikTok?
Pasalnya, perlu dipahami oleh Kawan Puan bahwa behel itu bukan aksesori mulut, tapi merupakan sebuah cara untuk merapikan bentuk gigi.
Maka dari itu, jika pemasangan behel kurang tepat maka bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Lantas, bagaimana prosedur pemasangan behel yang tepat?
Dokter gigi Titis menjelaskan bahwa sebelum memasang kawat gigi, dokter akan memeriksa fisik pasien secara langsung.
Tujuannya yakni untuk mengobservasi posisi gigi yang tak sesuai di rongga mulut pasien.
Selain itu, akan dilakukan rontgen gigi untuk mengetahui struktur gigi dan tulang rahang pasien.
"Dari analisis fisik, foto rontgen, dan model gigi, baru ditentukan langkah untuk merapikan gigi. Apakah perlu pencabutan atau tidak," terang drg. Titis.
Usai melakukan berbagai prosedur tersebut, nantinya dokter pun akan merekomendasikan jenis kawat gigi yang tepat.
Nah Kawan Puan, itu dia prosedur yang tepat untuk memasang kawat gigi, pastikan hindari klinik abal-abal supaya kesehatanmu tetap terjaga.
Baca Juga: 5 Penyebab Gendang Telinga Pecah, Kondisi Medis Viral di TikTok
(*)