BERITA TERPOPULER LOVE & LIFE:  Apa Itu Fangirling dan Fanboying hingga Apa Itu Toxic People?

Parapuan.co - Kawan Puan, berikut ini beberapa berita terpopuler dari kanal Love & Life hari ini, Selasa (7/11/2023).

Mulai dari apa itu fangirling dan fanboying yang identik dengan Kpop.

Hingga mengenal apa itu toxic people?

1. Identik dengan Penggemar Kpop, Kenali Apa Itu Fangirling dan Fanboying

Kawan Puan, istilah fangirling dan fanboying tentu sudah tidak asing di kalangan penggemar Kpop.

Istilah fangirling dan fanboying merujuk pada aktivitas penggemar musik Kpop, bahkan kini tidak lagi hanya dipakai untuk para fans Korea.

Fangirling dan fanboying sekarang digunakan pula untuk menggambarkan kegiatan mengulik kehidupan selebriti yang disukai.

Untuk mengetahui lebih jauh mengenai apa itu fangirling dan fanboying, yuk simak uraian seperti melansir dari Techopedia berikut ini!

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Perlukah Saving Money Challenge Ala Fans Kpop? Ini Kata Penggemar

2. Ini 3 Lokasi Terbaik untuk Meletakkan Air Purifier di Rumah, Mana Saja?

Pada hunian modern, air purifier menjadi perangkat yang kerap ditemukan.

Menambahkan air purifier di hunianmu akan membantu membersihkan udara di rumah dari berbagai partikel berbahaya. Misal, debu, alergen, hingga polusi udara.

Sementara itu, untuk memastikan agar air purifier dapat bekerja secara optimal ada beberapa hal yang patut diperhatikan termasuk lokasi meletakkanya.

Pemilihan lokasi yang sesuai dapat memastikan bahwa air purifier dapat memberikan hasil terbaik dalam meningkatkan kualitas udara dir rumah.

Lantas, mana lokasi terbaik untuk meletakkan air purifier di area rumah?

Melansir dari laman Better Homes & Garders dan Learn Metrics, berikut penjelasan lengkapnya.

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Kualitas Udara Tak Sehat, Ini Rekomendasi Air Purifier untuk Atasi Polusi di Ruangan

3. Apa Itu Toxic People yang Disebut BKKBN Jadi Penyebab Perceraian?

Kawan Puan, istilah toxic people baru-baru ini ramai dibicarakan di media sosial.

Salah satu penyebabnya adalah karena istilah toxic people disinggung oleh BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional).

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo belum lama ini mengungkap mengenai tingginya angka perceraian di Indonesia.

Dan yang menyebabkan tingginya angka perceraian menurut Hasto Wardoyo adalah toxic people.

"Saat ini, perceraian tinggi karena banyak keluarga asalnya adalah orang toxic bertemu orang waras," kata Hasto dalam keterangan resmi seperti melansir Kompas.com.

"Orang waras bertemu orang toxic, atau orang toxic bertemu orang toxic, akhirnya kelahi terus dan terjadilah perceraian," lanjutnya.

Terlepas dari toxic people yang disebut menjadi penyebab perceraian, apa sebenarnya arti dari istilah tersebut?

Yuk, simak apa itu toxic people dan tanda-tandanya yang harus kamu waspadai sebagaimana mengutip dari WebMD di bawah ini!

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Demi Kesehatan Mental, Ini 4 Langkah Menghindari Orang-Orang Toxic

(*)