Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Sistem Proporsional Terbuka dalam Pemilu

Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu sudah tahu mengenai sistem proporsional terbuka dalam pemilihan umum (pemilu) 2024?

Pemilu 2024 yang diselenggarakan serentak di Indonesia pada 14 Februari akan menggunakan sistem proporsional terbuka.

Oleh karena itu, Kawan Puan sebagai perempuan memilih harus tahu apa itu sistem proporsional terbuka.

Selain mengetahui soal definisinya, perempuan memilih juga perlu tahu kelebihan dan kekurangan sistem proporsional terbuka.

Sistem proporsional terbuka adalah sistem pemilihan umum di mana pemilih memilih langsung wakil-wakil legislatifnya.

Sistem proporsional terbuka ini sudah diterapkan di Indonesia sejak pemilihan umum 2004.

Tujuan diterapkannya sistem proporsional terbuka adalah supaya proses pemilihan menjadi lebih demokratis.

Dalam sistem proporsional terbuka, Kawan Puan sebagai perempuan memilih satu nama calon anggota legislatif yang dikehendaki.

Perempuan memilih langsung pada orangnya, bukan sekadar partainya seperti yang diterapkan pada sistem proporsional tertutup.

Baca Juga: Apa Itu Sistem Proporsional Terbuka dan Bedanya dengan Sistem Proporsional Tertutup?

Dalam sistem proporsional terbuka ini, partai politik mendapatkan kursi yang sebanding dengan suara yang diperoleh.

Setelah itu, penetapan calon terpilih berdasarkan suara terbanyak.

Berikut sederet kelebihan dan kekurangan sistem proporsional terbuka dalam pemilu, seperti melansir dari Kompas.com.

Kelebihan Sistem Proporsional Terbuka

- Partisipasi dan kendali masyarakat meningkat, sehingga mendorong peningkatan kinerja partai dan parlemen.

- Mendorong kandidat atau calon pemimpin bersaing dan memobilisasi dukungan massa untuk kemenangan.

- Pemilih dapat memberikan suaranya secara langsung kepada kandidat atau calon pemimpin yang dikehendaki.

- Terbangunnya kedekatan antara pemilih dengan kandidat atau calon pemimpin.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Sistem Proporsional Tertutup yang Disebut Bakal Dipakai dalam Pemilu 2024

Kekurangan Sistem Proporsional Terbuka

- Meningkatkan persaingan antar kandidat di internal partai.

- Membutuhkan modal politik yang cukup besar, sehingga peluang terjadinya politik uang sangat tinggi.

- Muncul potensi mereduksi peran partai politik.

- Sulit menegakkan kuota gender dan etnis.

- Penghitungan hasil suara rumit.

Nah, Kawan Puan, itu dia kelebihan dan kekurangan sistem proporsional terbuka yang akan digunakan Indonesia pada Pemilu 14 Februari 2024.

Apakah kamu siap jadi bagian dari Pemilu 2024 dan memilih calon pemimpin Indonesia untuk lima tahu mendatang?

Baca Juga: Sambut Pemilu 2024 dengan Melawan Sistem Proporsional Tertutup

(*)