Viral di TikTok, Ini Penyebab dan Penularan Kondiloma Akuminata

Parapuan.co - Kondiloma akuminata atau kutil kelamin termasuk kondisi infeksi menular seksual yang ramai diperbincangkan hingga viral di TikTok.

Salah satunya berdasarkan video viral di TikTok dari akun @dokteramiraobgyn yang menjelaskan bahwa kondiloma akuminata ini harus segera diobati.

"Kondiloma atau penyakit menular seksual apapun yang tidak teratasi dan tidak diobati nanti ujungnya bisa kena kanker mulut rahim. Makanya kalau orang sudah kena kondiloma akuminata artinya sudah pernah berhubungan seksual," terang @dokteramiraobgyn melalui videonya yang viral di TikTok.

@dokteramiraobgyn Dok kondiloma akuminata bisa sembuh gak?? #dokterobgynpedalaman #papua #fyp ♬ suara asli - dr.Amira,SpOG

Perlu diketahui bahwa kondiloma akuminata ini bisa sembuh, namun juga dapat muncul kembali apabila seseorang tidak memperbaiki perilaku seksualnya.

Lantas apa penyebab kondiloma akuminata? Simak pula cara penularannya!

Dilansir dari medparkhospital.com, kutil kelamin atau kondiloma akuminata ini disebabkan oleh infeksi human papillomavirius (HPV), melalui kontak langsung dengan selaput lendir kulit orang yang mengidapnya, seperti melalui kontak seksual atau dari ibu ke anak saat melahirkan normal.

Infeksi ini merusak jaringan dan menyebabkan lesi, khususnya varian HPV-6 dan HPV-11, penyebab utama kutil kelamin eksternal dan internal.

Biasanya, kutil tidak berhubungan dengan kanker kecuali jika terjadi koinfeksi dengan beberapa jenis HPV risiko tinggi yang dapat menyebabkan kanker serviks atau kanker dubur.

Penularan Kutil Kelamin

Kawan Puan harus tahu terjadinya penularan kutil kelamin demi menghindari kondisi ini, yaitu:

- Kontak seksual melalui hubungan penis-vagina, penis-anus, dan vagina-vagina.

- Kontak dengan lesi yang terinfeksi HPV di tempat lain, seperti mulut, tangan, jari tangan, kaki, dan kulit berbulu.

- Berbagi barang pribadi seperti kacamata, lipstik, handuk, sabun, pisau cukur, atau mainan seks.

- Memberikan seks oral kepada orang yang terinfeksi strain HPV-6 dan HPV-11.

- Menerima seks oral dari orang yang terinfeksi HPV-6 atau HPV-11 di mulut, bibir, lidah, atau alat kelaminnya.

- Kontak kulit ke kulit atau bahkan berhubungan seks tanpa ejakulasi.

- Memiliki kondisi kekebalan rendah, seperti infeksi, diabetes rapuh, atau menggunakan obat imunosupresif.

- Pernah menderita herpes simplex.

- Infeksi dari penularan ibu ke anak pada persalinan normal.

Kutil kelamin bisa muncul di antaraya di paha, dubur, sekitar vulva dan dinding vagina, labia minora, labia majora, vagina, sekitar anus, dan perineum.

Adapun ciri-ciri kutil kelamin yakni:

- Polip kulit halus atau polip kasar dan cembung yang menonjol dari kulit.

- Polip atau benjolan dengan berbagai ukuran.

- Polip berbagai warna, seperti coklat, merah muda, atau merah.

- Satu atau sekelompok polip, atau benjolan, terbentuk di kulit.

- Gatal, sensasi terbakar, rasa tidak nyaman, atau nyeri di sekitar kutil kelamin.

- Pendarahan dari polip atau vagina, terutama saat berhubungan seks.

Apabila sudah merasakan timbul gejala, sebaiknya segera ke dokter untuk mendapat perawatan yang tepat.

Pemilik akun @dokteramiraobgyn menyatakan jika sedang hamil dan terkena kutil kelamin maka bisa periksa ke dokter kandungan, sedangkan kalau tidak hamil bisa datang ke dokter spesialis kulit dan kelamin.

Nah, itu tadi beberapa hal yang perlu Kawan Puan tahu mengenai kutil kelamin atau kondiloma akuminata yang viral di TikTok.

(*)