Parapuan.co - Kawan Puan, di media sosial cukup banyak istilah mengenai hubungan, mulai dari yang negatif sampai positif.
Yang negatif ada red flag, ghosting, situationship (hubungan tanpa komitmen), dan sebagainya. Sedangkan yang positif ada green flag dan committed relationship.
Lantas, apa itu committed relationship? Apakah bisa sekadar dimaknai sebagai hubungan berkomitmen atau kebalikan dari situationship?
Untuk lebih jelasnya, simak apa itu committed relationship sebagaimana dikutip dari The Knot di bawah ini, yuk!
Apa Itu Committed Relationship?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai definisi committed relationship, ketahui dulu bahwa komitmen adalah sesuatu yang bisa berbeda pada setiap pasangan.
Contohnya, kamu bisa berkomitmen untuk menjalin hubungan pacaran dengan seseorang.
Atau, kamu dan kekasih sudah berkomitmen untuk berkencan tetapi sama-sama belum menentukan masa depan hubungan.
Bisa dibilang, komitmen dalam hubungan akan berbeda tergantung tujuan dari setiap pihak yang terlibat.
Baca Juga: Mengapa Sebaiknya Tidak Menjalin Hubungan dengan Mantan?
Menurut Kait Scalisi, seorang sex educator yang tersertifikasi di New York City, committed relationship adalah di mana kamu dan pasangan bersepakat untuk sebuah keputusan.
Keputusan itu bisa berkaitan dengan masa depan bersama, harapan, impian, dan sebagainya sebagai sepasang kekasih.
"Hubungan yang penuh komitmen adalah hubungan di mana kamu dan pasangan dengan sengaja mengatakan 'iya' untuk masa depan bersama," tutur Kait Scalisi.
"Dan 'iya' itu didahului oleh percakapan tentang harapan, impian, dan rencana masa depan untuk dirimu dan hubungan yang kamu jalani," imbuhnya.
Tak peduli seperti apa kamu dan pasangan menjalin komitmen, ada banyak cara untuk menjalani hubungan yang kuat dan sehat.
Satu hal yang pasti dalam committed relationship adalah adanya kesepakatan dalam rencana yang kamu tetapkan bersama pasangan.
Tanda-Tanda Committed Relationship
1. Kamu dan Pasangan Membahas Harapan Bersama
Kamu dan pasangan berkomunikasi secara terbuka mengenai topik seperti pernikahan, keinginan untuk memiliki anak, rencana karier, keuangan, dan tempat tinggal?
Baca Juga: 4 Cara Menghadapi Micro Cheating dalam Hubungan, Komitmen Sangat Penting
Kalau sudah merencanakan masa depan bersama, apa pun topiknya, kamu dan pasangan boleh jadi telah berada dalam hubungan penuh komitmen.
2. Sama-Sama Effort
Tanda kedua, kamu dan pasangan bekerja sama dan saling mendukung satu sama lain di masa sulit, serta tak ragu berbagi tanggung jawab.
3. Melihat Masa Depan Bersama
Kalau kamu dan pasangan sudah bisa melihat masa depan bersama, merasa nyaman membicarakannya, hubunganmu layak disebut penuh dengan komitmen.
Sebaliknya jika kamu tidak nyaman, cemas, dan tidak melihat adanya masa depan bersama pasangan, bisa jadi ada yang salah pada hubungan.
4. Tahu Bagaimana Saling Mendukung
Hubungan yang berkomitmen ditandai pula dengan adanya dukungan yang konstan terhadap satu sama lain.
Bahkan tanpa perlu diminta, kamu dan pasangan sudah paham bagaimana bentuk dukungan yang akan diberikan.
Kurang lebih, itulah pengertian committed relationship dan tanda-tandanya. Apakah Kawan Puan sedang menjalin hubungan berkomitmen?
Baca Juga: Selain Komitmen, Ini Tanda-Tanda Kamu Siap Menikah Menurut Psikolog
(*)