BERITA TERPOPULER LOVE & LIFE: Plus Minus Terlahir sebagai Anak Kembar hingga 5 Cara Atasi Duka Kehilangan Pasangan

Maharani Kusuma Daruwati - Rabu, 22 November 2023
Anak kembar yang terlihat sangat mirip tapi bisa memiliki kepribadian berbeda.
Anak kembar yang terlihat sangat mirip tapi bisa memiliki kepribadian berbeda. gpointstudio

Parapuan.co - Kawan Puan, berikut ini beberapa berita terpopuler dari kanal Love & Life hari ini, Rabu (22/11/2023).

Mulai dari plus minus terlahir sebagai anak kembar.

Hingga cara mengatasi duka kehilangan pasangan.

1. Punya BFF Seumur Hidup, Ini Plus Minus Terlahir sebagai Anak Kembar

Kawan Puan, sebagian orang mungkin senang melihat anak kembar atau punya teman saudara kembar.

Bagi orang tua, barangkali akan berpikir punya anak kembar membuat mereka merasa tidak harus menambah keturunan lagi.

Kebanyakan orang akan merasa lelahnya hanya sekali saja jika mengasuh anak kembar sekaligus.

Dari sudut pandang seorang anak, mungkin kamu akan senang punya teman berbagi dan saling bertukar pikiran dengan saudara sendiri.

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Fakta Hubungan Saudara Kembar, Terlalu Dekat hingga Penuh Persaingan

2. Lebih Parah dari Tantrum, Apa Itu Sensory Meltdown pada Anak?

Kawan Puan yang sudah memiliki anak mungkin sering dihadapkan dengan situasi ketika mereka sedang rewel, mengamuk, nangis, dan sebagainya.

Tak dapat dimungkiri, tantrum ini jadi tingkah anak-anak kecil yang sering membuat stres orang tua.

Dan jika tantrum saja sudah membuat stres, tak jarang anak balita atau yang sedikit lebih besar pun mengalami yang namanya sensory meltdown.

Apa itu sensory meltdown yang dianggap lebih parah dari tantrum? Simak penjelasannya seperti melansir The OT Butterfly berikut ini!

Apa Itu Sensory Meltdown?

Sensory meltdown diartikan sebagai suatu ledakan sensitivitas sensorik pada anak-anak.

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Jangan Panik, Kondisi Tantrum Beri 3 Kesempatan Ini pada Anak dan Orang Tua

3. Belajar dari Film 172 Days, Ini 5 Cara Atasi Duka Kehilangan Pasangan

Sebagian Kawan Puan mungkin sedang menantikan penayangan film 172 Days yang akan tayang 23 November 2023.

Film 172 Days sendiri diangkat dari kisah nyata pernikahan Nadzira Shafa dan mendiang Ameer Azzikra (putra almarhum Ustad Arifin Ilham).

Di film 172 Days tersebut, Nadzira Shafa diperankan oleh Yasmin Napper sedangkan Ameer Azzikra dimainkan Bryan Domani.

Film ini mengisahkan bagaimana kehidupan pernikahan Nadzira dan Ameer selama 172 hari sebelum Ameer wafat.

Berkaca dari kisah cinta keduanya, kehilangan pasangan setelah menikah tentunya sangat berat bagi seseorang.

Meski kesedihan mungkin akan sulit hilang, duka karena kehilangan pasangan perlu diatasi agar tidak mengganggu kehidupan sosial dan hubungan dengan orang lain.

Bagaimana caranya? Simak beberapa cara mengatasi duka karena kehilangan pasangan seperti mengutip Talk Space berikut ini!

Pahami Bahwa Berduka Ada Tahapnya

Ada tahapan dalam berduka, yaitu penolakan, kemarahan, depresi, kemudian penerimaan.

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: Cara Menghadapi Duka Kehilangan Anak seperti Ridwan Kamil dan Atalia Praratya

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja