Beberapa kondisi yang menyebabkan saraf kejepit yakni:
1. Artritis reumatoid menyebabkan peradangan pada persendian yang dapat menekan saraf di sekitarnya.
2. Penuaan dapat menimbulkan keausan pada tulang belakang dan cakramnya.
Seiring waktu, cakram tulang belakang bisa kehilangan kandungan air dan menjadi rata.
Akibatnya, tulang-tulang di sumsum tulang belakang bergerak saling mendekat, dan sebagai responsnya, tubuh membentuk pertumbuhan tulang. Kondisi ini dapat menekan saraf.
3. Cedera mendadak akibat olahraga atau kecelakaan dapat menyebabkan saraf kejepit.
Contohnya adalah gerakan mengangkat, menarik, atau memutar yang menyebabkan herniasi diskus.
Herniasi diskus adalah cedera yang terjadi karena cakram tulang belakang robek sehingga bagian dalamnya menyumbul keluar.
4. Melakukan gerakan berulang seperti mengetik dalam waktu yang lama dapat menyebabkan carpal tunnel syndrome yakni peradangan di tendon yang menekan saraf media di lengan.
Baca Juga: Sering Alami Nyeri Haid, Apa Itu Dysmenorrhea yang Viral di TikTok?