Parapuan.co - Makan masakan rumahan merupakan hal yang biasa kita lakukan sehari-hari.
Meski begitu, terkadang kamu juga jajan di luar karena malas memasak.
Pasalnya, terkadang memasak dipandang ribet dan sulit karena berbagai perintilan bumbu yang beragam.
Namun, kini sudah mulai banyak kemudahan yang diberikan dengan adanya berbagai bumbu masak instan yang membantu.
Hal ini juga bisa membatu para ibu untuk menyediakan masakan rumahan untuk keluarga.
Hal ini diungkapkan oleh Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes., yang hadir pada acara peluncuran Bumbu Kaldu Sedaap pada Selasa (5/12/2023).
Menurutnya, kebiasaan makan masakan rumah adalah kebiasaan baik yang harus diterapkan di semua rumah.
Dengan menyiapkan masakan enak di rumah, orang tua bisa memantau makanan yang dikonsumsi buah hatinya dari sisi kualitas dan kuantitas.
Makanan yang disajikan pun tentunya lebih sehat, bersih, dan gizinya sudah diperhitungkan.
Baca Juga: Rasa Kaldu Ayam yang Lebih Nampol, Mie Sedaap Cup Luncurkan Rasa Baru
Sebagian besar anak Indonesia masih kekurangan asupan gizi mikro fosfor, kalsium, vitamin C, vitamin A, zat besi, dan asam folat; serta zat gizi makro protein yang akan mengganggu tumbuh kembang mereka.
Agar anak terhindar dari risiko kekurangan gizi, orang tua dapat mengolah makanan rumah yang lebih enak supaya anak-anak mau makan di rumah, dengan cara meningkatkan cita rasa makanan agar mudah diterima oleh anak-anak.
“Dalam mencukupi kebutuhan gizi, para orang tua perlu mengusahakan agar anak-anaknya makan protein 5-7 porsi yang terdiri dari protein hewani dan protein nabati dan dipadukan dengan konsumsi sayur lebih kurang 3 porsi per hari atau setara dengan 300 gram, serta dengan buah dan karbohidrat dalam jumlah yang tepat,” ungkap Dr. Rita, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.
Data juga menunjukkan mayoritas orang Indonesia termasuk anak-anak belum mengonsumsi sayur sesuai kaidah gizi seimbang, karena rasa basa dari sayur yang sulit diterima anak-anak.
“Agar anak suka masakan rumah, ibu harus menyiapkan masakan yang sedaap dan tastier. Anak usia sekolah termasuk kelompok umur yang rentan mengalami masalah gizi. Semakin banyak jenis makanan yang dicoba oleh anak, semakin besar kemungkinan mereka mau menyantap makanan yang beragam dari kelima kelompok makanan.
"Status gizi anak usia sekolah perlu diperhatikan karena mendukung kemampuan kognitif dan status kesehatan. Frekuensi sakit dari anak yang memiliki gizi baik pun akan berkurang,” lanjut Rita.
Bumbu kaldu merupakan magnet yang cukup besar di kategori seasoning powder, di mana 8 dari 10 rumah tangga memakai bumbu kaldu bubuk di rumahnya.
Ibu membutuhkan kenyamanan dan kepastian rasa untuk membantunya menyiapkan makanan lezat bagi keluarga di hari-hari sibuknya.
Baca Juga: Pesta Kuliner Sedaap, Ajang Pencarian Gerobak Nasi Goreng Terenak se-Jabodetabek
WINGS Group Indonesia, salah satu perusahaan FMCG terkemuka di Indonesia, mengumumkan peluncuran merek produk bumbu kaldu bubuk terbaru, Bumbu Kaldu Sedaap.
Bumbu Kaldu Sedaap sekaligus menambah portofolio kategori seasoning powder pada mother brand Sedaap.
Bumbu Kaldu Sedaap hadir menjadi partner untuk ibu dalam Sedaapkan Hari dan menjadikan masakan di rumah lebih tasty.
Bumbu Kaldu Sedaap Rasa Ayam dibuat dari daging ayam asli yang direbus lama, dan Rasa Sapi dibuat dari daging sapi yang membuat gurih kaldunya pas dan wangi.
Semua dipadukan dengan rempah-rempah yang menyeimbangkan rasa komponen tiap masakan.
Proses pembuatannya di pabrik dan tidak tersentuh tangan untuk memastikan standar tinggi kebersihan dan higienitasnya.
Bumbu Kaldu Sedaap juga menggandeng Chef Stefani Horison untuk memperkenalkan produknya lebih luas lagi ke masyarakat. Menurutnya, kaldu ayam atau daging banyak diperlukan untuk menambah nikmat masakan.
Chef Fani membagikan rahasia dapurnya, di mana untuk setiap masakan, berkuah maupun tumisan, ia selalu menggunakan kaldu.
“Kaldu berfungsi untuk memperkaya rasa masakan. Di tengah padatnya pekerjaan sehari-hari, mungkin kita tidak sempat merebus kaldu ayam atau sapi berjam-jam. Dengan Bumbu Kaldu Sedaap, sangat menghemat waktu karena tidak perlu merebus daging atau ayam dengan lama, dipadukan juga dengan rempah-rempah yang pas, dan hemat waktu karena tidak perlu iris-iris bahan dasar rempah,” ujar Chef Fani.
Terlepas dari berbagai kesibukan para ibu di setiap keluarga, keinginan untuk makan masakan enak buatan sendiri tidak pernah padam.
Dengan Bumbu Kaldu Sedaap, ibu dapat membawa secret ingredients dari dapur profesional ke rumah, sehingga seluruh anggota keluarga bersemangat untuk makan masakan rumah.
Baca Juga: Otentik Makanan di Korea, Ini Mi Instan Rasa Cheese Buldak yang Digemari Siwon Choi
(*)