Simak, Ibu Menyusui Wajib Tahu Apa Itu Cross Identification pada Bayi

Parapuan.co - Kawan Puan yang baru saja melahirkan mungkin masih belum terbiasa dengan bayi.

Di saat seperti itu, kamu juga masih membutuhkan waktu untuk terikat dengan si kecil.

Sebelum menjadi semakin terikat dengan buah hati, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terkait kebiasaan bayi.

Salah satunya adalah cara bayi berkomunikasi dengan ibunya ketika ia bahkan belum dapat berbicara.

Pada bayi, cara komunikasi tersebut ada yang dinamakan cross identification. Apa itu?

Simak penjelasan mengenai cross identification dan seperti apa bagi melakukannya sebagaimana dikutip dari Gotiteta!

Apa Itu Cross Identification?

Cross identification merujuk pada tindakan yang dilakukan bayi ketika ia mengidentifikasi dirinya sendiri sekaligus ibunya.

Bayi melakukan identifikasi ini untuk mengenali dirinya dan sang ibu saat berada dalam situasi give and take.

Baca Juga: Bisakah Bayi Makan Makanan Padat Meski Belum Tumbuh Gigi? Ini yang Perlu Ibu Tahu

Give and take adalah situasi di mana ibu menyusui bayi, dan bayi mendapatkan asupan makanan dari aktivitas tersebut.

Cross identification sering kali ditunjukkan bayi dengan berbagai gestur atau gerakan selama disusui ibu.

Contohnya ketika tangan bayi meraba-raba mulut atau hidung ibu selagi ia menyusu.

Alasan di Balik Cross Identification

Bukan sekadar give and take, ada alasan lain di balik gestur cross identification yang dilakukan bayi saat menyusu.

Rupanya, bayi "sadar" dirinya memperoleh sesuatu dari sang ibu dan secara spontan ingin memberikan sesuatu sebagai gantinya.

Bayi tahu saat menyusu, sang ibu tidak hanya memberikan sesuatu berupa ASI atau dalam hal ini makanan dan nutrisi.

Akan tetapi, menyusui juga membuat si kecil merasa aman dan nyaman, serta mendapatkan kehangatan dan kasih sayang.

Cross identification sendiri juga menjadi cara bagi bayi untuk mengatakan "I Love You" kepada ibunya.

Baca Juga: Simak! Ini Alasan Bayi Perlu Diajak Bicara Meski Belum Bisa Merespons

Oleh sebab itu walau tidak dapat dirasakan oleh orang yang melihat, ibu bisa merasakan bahwa tangan bayi yang menyentuh mulut/hidungnya saat sedang menyusui adalah situasi yang mengharukan sekaligus membahagiakan.

Bahkan ketika menyusui dan terlihat tidak melakukan apa pun, sebenarnya ibu dan bayi sedang berkomunikasi dan saling mengungkapkan perasaan.

Lebih lanjut, cross identification tidak hanya dilakukan di bulan-bulan awal kelahiran bayi.

Gestur give and take ini dapat berlangsung selama masa menyusui, yaitu kurang lebih dua tahun.

Untuk itu bagi Kawan Puan yang sedang dalam masa menyusui, nikmatilah saat-saat yang akan terasa singkat ini.

Demikian tadi informasi mengenai cross identification pada bayi sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada ibu.

Setelah mengetahui hal ini, Kawan Puan mungkin tidak perlu lagi merasa risih saat bayi meraba-raba mulut dan hidungmu selagi menyusu.

Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan juga, ya.

Baca Juga: 5 Hal yang Penting Disiapkan Orang Tua sebelum Kelahiran Anak Kembar

(*)