Ini Penyebab Postpartum Hair Loss yang Viral di TikTok, Sering Dialami Ibu Baru

Parapuan.co - Kerontokan rambut bisa terjadi pada siapapun, termasuk ibu yang baru saja melahirkan. Kondisi yang sedang viral di TikTok ini biasa dinamakan postpartum hair loss.

Salah satu pengidap postpartum hair loss yakni selebtok @lizzebethmuaa, dalam videonya yang viral di TikTok, ia pun menceritakan kondisi rambutnya.

"Jadi rambutku itu lagi mengalami postpartum hair loss, usia bayi 3-4 bulan tuh mesti rontok banget gitu," ujar @lizzebethmuaa di videonya yang viral di TikTok.

@lizzebethmuaa
ini memang gak bisa dihindari tapi bisa dikendalikan biar gak makin parah????????
♬ original sound - Lizzebethmuaa

Lantas apa penyebab postpartum hair loss?

Dilansir dari Cleveland Clinic, postpartum hair loss atau rambut rontok pasca melahirkan merupakan kondisi kerontokan rambut berlebihan beberapa bulan setelah kamu melahirkan.

Kondisi tersebut ini disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi selama dan setelah kehamilan.

Jadi pada trimester terakhir kehamilan, kadar estrogen dalam tubuh meningkat dan dapat mencegah kerontokan rambut.

Bahkan dalam momen tersebut, mungkin para ibu merasakan bahwa rambut subur dan tebal.

Sayangnya, setelah melahirkan, kadar estrogen itu turun, alhasil menyebabkan sejumlah besar rambut memasuki fase istirahat pertumbuhan rambut.

Sehingga setelah beberapa bulan setelah melahirkan, rambut pun mulai rontok.

Ketika mengalami postpartum hair loss, seorang ibu akan melihat banyak rambut rontok di sisir, bantal, atau lantai kamar mandi.

Bahkan ibu juga akan melihat lebih banyak rambut rontok yang menempel di pakaian.

Cara Mengatasi Postpartum Hair Loss

Tidak ada pengobatan untuk rambut rontok pasca melahirkan, namun langkah-langkah berikut dapat membantu rambut terasa lebih penuh dan mencegah kerontokan lebih lanjut:

1. Pilih Sampo yang Tepat

Kawan Puan perlu memilih sampo dan kondisioner yang perannya mampu menambah volume rambut.

Demi menemukan sampo dan kondisioner yang tepat, mungkin kamu harus bereksperimen dengan berbagai produk.

2. Rawat Rambut dengan Hati-Hati

Kawan Puan harus merawat rambut dengan hati-hati, mulai dari saat keramas hingga menyisir, pastikan lakukan dengan lembut.

Saat mengenakan hair dryer dan alat styling rambut, gunakan pengaturan panas yang lebih rendah demi mencegah kerusakan.

Hindari menata rambut dengan kuncir kuda dan kepang ketat, karena dapat menambah stres pada rambut hingga menyebabkan lebih banyak rambut rontok.

3. Cobalah Gaya Rambut yang Berbeda

Potongan yang lebih pendek dapat membuat rambutmu tampak lebih penuh.

Perawatannya juga lebih mudah, sehingga berguna saat kamu baru memiliki bayi.

Pastikan juga kamu mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan rambut dengan pola makan sehat.

Direkomendasikan berkonsultasi pada dokter untuk mendapat vitamin yang sesuai dengan pola makanmu demi menjaga kesehatan secara keseluruhan, termasuk rambut.

(*)