Parapuan.co - Kawan Puan, menjaga suami yang sakit memang menjadi tantangan tersendiri bagi perempuan.
Terlebih jika sakit tersebut membuat suami tidak bisa menggerakkan tubuhnya, seperti pelari bernama Alfa yang terkena stroke.
Sakitnya Alfa membuat sang istri, Maria Indra, harus merawat dan menghabiskan sebagian besar waktunya untuk suami.
Kesetiaan Maria Indra menjaga dan merawat suami saat stroke tentu tidak terlepas dari keberadaan support system.
Siapa yang menjadi support system bagi Maria Indra dan bagaimana ia bertahan merawat Alfa yang terkena stroke?
Yuk, cari tahu kisah selengkapnya dalam Podcast Cerita Parapuan Epsiode 44 bersama Maria Immaculata Windrati berikut ini!
Pesan Sang Ibu Kepada Maria Indra
Saat tahu sang suami menderita stroke, tak dapat dimungkiri Maria Indra merasakan kesedihan yang bahkan tidak bisa diungkap dengan kata-kata.
Tangisnya bahkan baru meluap di hari ke-4 usai mengantarkan Alfa ke rumah sakit, yaitu ketika sang ibu menghubunginya.
Baca Juga: Perempuan Tangguh, Ini Tantangan Maria Indra Jadi Caregiver Suami yang Lumpuh karena Stroke
Begitu mengobrol dengan ibunda, perempuan yang akrab disapa Indra itu menangis sejadi-jadinya.
Ketika itu pula, sang ibu menasehati dan memberinya wejangan yang akhirnya menguatkan Indra untuk bertahan menjadi caregiver bagi suami.
"Mamaku bilang waktu itu, 'Kamu mandiri, kamu punya pekerjaan sendiri, buat apa bertahan?'" kenang Indra.
"Terus mamaku, 'Tapi sebagai ibu, aku harus memberitahukan hal-hal yang baik ke kamu'. Mamaku bilang gitu," imbuhnya.
Indra menurutkan bahwa sang ibu mendukungnya untuk bertahan dan menguatkannya.
"Kamu bisa, kamu pasti kuat. Mama cuma bisa bantu doa," kata Indra mengisahkan.
Bagi Indra, kalimat itulah yang awalnya membuatnya yakin untuk terus bertahan di tengah ujian sakitnya Alfa sang suami.
"Jadi itu, support system aku ya nyokap, mamaku, dan apa yang ada dalam diriku sendiri," ujar Indra.
Selain dukungan ibunda, Maria Indra sendiri yakin bahwa apa yang pernah dialami adalah bentuk ujian yang akan membuat hidupnya menjadi lebih baik di masa depan.
Baca Juga: Setia Dampingi Suami saat Stroke, Ini Pelajaran Hidup yang Diperoleh Maria Indra
Apa yang Harus Dilakukan Perempuan Jika Mengalami Kejadian Serupa?
Lebih lanjut, Maria Indra memberikan semangat kepada sesama perempuan yang mungkin mengalami hal serupa.
Pertama, perempuan harus memahami bahwa hidup mempunyai jalan masing-masing yang harus dilalui.
Bahkan walau berjalan di lorong yang gelap, penting untuk meyakini bahwa ada ujung yang terang dan indah setelah melaluinya.
"Percaya kalau di lorong gelap itu di ujung sana ada lampunya, ada terangnya," terang Indra.
"Nah, terangnya itu kamu enggak akan tahu seindah apa kalau kamu enggak ngelewatin lorong itu," imbuhnya.
Hal itulah yang membuat Maria Indra setia dan bertahan dalam ketulusan cintanya kepada Alfa.
Untuk tahu cerita lengkap ketabahan Maria Indra saat suami stroke, tonton video Podcast Cerita Parapuan Episode 44 berikut ini:
Baca Juga: 6 Tips Merawat Lansia, Kuncinya Cari Support System untuk Diri Sendiri
(*)