Baca Juga: 7 Manfaat Cari Lowongan Kerja Magang untuk Mahasiswa Sebelum Lulus
Namun, jika minat dan tujuan itu sendiri dirasa masih belum ada, Kawan Puan tentu dapat memanfaatkan magang sebagai tempat mengeksplor kemampuan diri.
2. Budaya Perusahaan
Perusahaan yang memiliki ciri khas, identitas, dan gaya yang sesuai dengan karakter diri biasanya menjadi preferensi dalam memilih tempat magang.
Perusahaan dengan nilai-nilai yang dapat menambah kenyamanan Kawan Puan dalam bekerja.
Track record yang dimiliki perusahaan juga menjadi sebuah hal penting yang dapat diperhatikan.
3. Kompensasi dan Durasi
Kompensasi menjadi hak dasar yang dimiliki mahasiswa magang sehingga Kawan Puan memiliki hak dalam mempertanyakan ini kepada perusahaan.
Kompensasi tidak selalu mengenai uang saku, melainkan bisa dalam bentuk lain seperti kupon makan siang dan uang transportasi.
Tak hanya itu, durasi juga harus menjadi pertimbangan Kawan Puan dalam melaksanakan magang.
Harus dipastikan bahwa durasi tersebut mampu menyeimbangi kewajiban lainnya yang sedang diemban, seperti kewajiban akademik Kawan Puan sebagai mahasiswa.
Hal tersebut penting untuk dibicarakan dengan perusahaan supaya menguntungkan Kawan Puan serta perusahaan yang dilamar.
Hal-hal di atas inilah yang dapat Kawan Puan jadikan referensi dalam menyiapkan diri sebagai mahasiswa magang yang berkompeten.
Baca Juga: Pegawai Magang Digaji atau Tidak? Ini Aturan dan Hak Peserta Internship
(*)