Mulai dari daerah tempat tinggal mereka, mengapa produk dari ide usaha kamu harus mereka beli, dan berapa harga yang rela mereka bayar.
Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, kamu baru bisa memutuskan apakah tetap akan menargetkan suatu kelompok calon konsumen atau mengganti target.
2. Tampil Berbeda
Kedua, hadirkan sesuatu yang berbeda dari produkmu dibandingkan dengan pesaing dengan produk yang sama atau sejenis.
Untuk membuat sesuatu yang berbeda, kamu harus mengenali siapa kompetitormu.
Periksa apa strategi mereka dalam menarik pelanggan, bagaimana kinerja mereka beberapa waktu terakhir, harga yang mereka tetapkan, dll.
Kamu juga dapat melakukan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats) untuk mengenali kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman.
Dengan begitu, kamu bisa menetapkan strategi untuk mengatasi kelemahan dan ancaman yang mungkin muncul pada peluang bisnis tersebut.
3. Value Jangka Panjang
Baca Juga: Sebulan Lagi Imlek, Ini 6 Ide Usaha yang Layak Dicoba Selain Hampers