Parapuan.co - Kawan Puan menyukai gaya fesyen yang ukuran dan desainnya disesuaikan dengan selera?
Dalam dunia fesyen, haute couture adalah sebutan bagi hal tersebut.
Mengutip kompas.com, haute couture merujuk pada busana yang diproduksi sesuai keinginan pembeli.
Haute couture berasal dari bahasa Prancis yang dikenal sebagai negara dengan fesyen sangat populer.
Haute berarti tinggi dan elegan, couture berarti menjahit.
Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, haute couture adalah busana tinggi.
Sebutan haute couture akhirnya merujuk pada proses merancang, membuat, dan menjual pakaian perempuan yang dibuat mengikuti selera pembeli.
Orang Inggris abad ke-19, Charles Frederick Worth, dianggap sebagai bapak dari istilah ini, dikutip dari businessoffashion.com.
Awalnya, haute couture ditujukan kepada kalangan atas pada abad 20.
Baca Juga: Ini Rekomendasi Toko Grosir Kain untuk Wujudkan Ide Usaha Fashion
Namun sering diadopsi pula oleh merek eksklusif dan terkenal seperti Coco Chanel dan Christian Dior.
Sekarang ini, fast fashion banyak bermunculan yang akhirnya menyingkirkan busana couture.
Di tengah perkembangan fesyen yang semakin menjamur, haute couture dapat dikatakan adalah sarana bagi para desainer untuk berkreasi.
Istilah fesyen ini bisa menjadi inovasi terciptanya busana-busana yang menarik dan unik hasil ekspresi setiap desainernya.
Istilah haute couture ini juga biasanya diramaikan di ajang fesyen seperti Paris Fashion Week.
Walaupun haute couture tergolong mahal, hal ini dapat dijadikan kreasi kreativitas tidak ada batas bagi peminatnya.
Kawan Puan yang tertarik dengan ide ini dapat mencobanya untuk menciptakan pakaian sesuai selera.
Baca Juga: Ini Rekomendasi Online Shop Outfit Korean Style yang Feminin dan Cute
(*)
Josephine Christina Arella/PARAPUAN