Parapuan.co - Wabah pneumonia misterius yang merebak di Tiongkok membuat seluruh negara, termasuk Indonesia, meningkatkan kewaspadaan.
Dilaporkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kasus pneumonia yang menyerang anak-anak terus meningkat di Tiongkok Utara.
Selain itu, wabah ini juga kabarnya sudah terdeteksi di Denmark dan Belanda.
Berdasarkan penjelasan WHO, peningkatan tersebut terjadi karena adanya infeksi Mycoplasma pneumoniae, bakteri pada pernapasan yang menyerang anak-anak.
Menyikapi ini, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit telah merilis Surat Edaran No. PM.03.01/C/4732/2023.
Isi surat tersebut yaitu memerintahkan seluruh instansi untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap Mycoplasma pneumoniae di Indonesia.
Pneumonia sendiri merupakan peradangan pada paru-paru yang tak hanya disebabkan satu bakteri saja, tetapi juga virus dan jamur lainnya.
Bakteri lainnya yang menjadi penyebab wabah ini yaitu Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae, Chlamydophila pneumoniae, dan Legionella pneumophila.
Sementara virus penyebab pneumonia yaitu respiratory syncytial virus (RSV), influenza (flu), parainfluenza, dan adenovirus.
Baca Juga: Pneumonia pada Anak, Dokter Ungkap Tanda Frekuensi Napas yang Perlu Diwaspadai