Meski AI Berkembang Pesat, 7 Pekerjaan Ini Tetap Butuh Sentuhan Manusia

Parapuan.co - Tak dapat dimungkiri bahwa kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) berkembang begitu pesat.

Meski begitu, masih ada beberapa jenis pekerjaan yang sulit digantikan oleh teknologi dan tetap memerlukan sentuhan tangan manusia.

Jenis pekerjaan yang dimaksud ialah yang melibatkan keterampilan, kecerdasan emosional, dan interaksi individu.

Apa saja? Di bawah ini berbagai jenis pekerjaan yang tetap butuh sentuhan manusia di tengah masifnya penggunaan AI!

1. Pekerjaan Kreatif dan Seni

Alasannya, seni visual dan desain kreatif sering melibatkan intuisi, ekspresi pribadi, dan pemahaman mendalam tentang konteks budaya.

Keberanian untuk berinovasi dan berkreasi sering kali merupakan aspek penting yang sulit ditiru oleh AI.

2. Pekerjaan dalam Bidang Kesehatan

Pekerjaan di bidang kesehatan membutuhkan aspek empati, kepekaan terhadap perasaan pasien, dan kemampuan untuk membina hubungan yang erat dengan pasien.

Baca Juga: Sambut Hari Perawat Nasional, Ini 5 Keuntungan Bekerja sebagai Perawat

Oleh karenanya, profesi seperti dokter, perawat, terapis, atau konselor sulit digantikan oleh AI.

Selain itu, keputusan di bidang medis juga melibatkan pertimbangan etika dan moral yang memerlukan kebijaksanaan manusia.

3. Pekerjaan dalam Bidang Pendidikan

Guru dan pengajar memainkan peran penting dalam membimbing dan membentuk perkembangan siswa secara holistik.

Kemampuan untuk memberikan dorongan motivasi, memahami kebutuhan individual siswa, dan merancang pengalaman pembelajaran adalah elemen-elemen yang sulit diprogram oleh AI.

4. Pekerjaan Layanan Pelanggan

Dalam situasi yang kompleks atau emosional, interaksi manusia dalam layanan pelanggan tetap sangat bernilai.

Kemampuan untuk memberikan solusi yang empatik, menanggapi perasaan pelanggan, dan menangani keluhan dengan bijaksana adalah aspek-aspek yang lebih baik diatasi oleh manusia.

Pekerjaan ini sangat tidak disarankan untuk digantikan oleh AI walau dalam beberapa hal bisa dilakukan, semisal untuk membalas pesan dengan template.

Baca Juga: Hari Pelanggan Nasional, Begini Cara Membuat Pembeli Baru Jadi Pelanggan Setia

Tetap saja, merespons keluhan yang tidak terprediksi harus dilakukan oleh manusia sendiri.

5. Pekerjaan dalam Bidang Kreativitas Jurnalistik

Menulis berita yang memerlukan analisis mendalam, investigasi, dan penyajian berita dengan gaya khas adalah keterampilan yang sulit diprogram oleh AI.

Kebebasan dalam menyusun cerita dan pemahaman konteks sosial merupakan unsur-unsur yang menuntut sentuhan manusia.

6. Pekerjaan di Bidang Konstruksi dan Pemeliharaan Fisik

Pekerjaan yang melibatkan konstruksi, perbaikan, atau pemeliharaan fisik pun sama.

Profesi ini membutuhkan penilaian langsung, adaptasi terhadap perubahan, dan keahlian dalam menangani situasi yang kompleks di lapangan.

7. Pekerjaan dalam Bidang Konseling dan Psikoterapi

Pekerjaan yang melibatkan konseling dan psikoterapi memerlukan empati, pemahaman mendalam terhadap masalah individu, dan kemampuan membina kepercayaan.

Hal ini melibatkan interaksi yang kompleks yang tidak dapat digantikan oleh teknologi AI secanggih apa pun.

Jadi, Kawan Puan jangan khawatir digantikan AI jika bekerja pada bidang-bidang pekerjaan di atas, ya.

Baca Juga: Dinilai Jadi Ancaman, Ternyata Ini 10 Manfaat Teknologi AI untuk Pekerjaan

(*)

*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).