Arti Romantic Competence yang Mampu Meningkatkan Kualitas Hubungan

Parapuan.co - Hubungan romantis yang baik dan harmonis adalah dambaan para perempuan.

Dalam membina supaya hal itu terwujud, Kawan Puan dapat menerapkan romantic competence atau kompetensi romantis dengan pasangan.

Studi dalam Journal of Research in Personality (2023) menjelaskan bahwa romantic competence bermanfaat baik dalam hubungan, dikutip dari forbes.com. 

Penelitian berjudul Romantic competence in established relationships: Perceptual, behavioral, interactive, and assortative components mengungkap bahwa istilah ini mampu membantu Kawan Puan untuk menyesuaikan perilaku pasangan.

Adapun keterampilan kompetensi ini sebetulnya mencakup mulai dari menemukan pasangan yang tepat hingga mengetahui kapan harus keluar dari dinamika tidak sehat.

Romantic competence juga berdampingan dengan pandangan membangun hubungan sehat dan bagaimana Kawan Puan memecahkan masalah.

Hal ini penting, lho, karena penelitian menjabarkan romantic competence menunjukkan bahwa Kawan Puan sangat dekat dan memahami pasangan.

Berikut adalah tiga hal yang bisa Kawan Puan catat untuk meningkatkan romantic competence.

1. Teratur Merefleksi Diri

Baca Juga: Ini 3 Topik yang Harus Dibicarakan dengan Pasangan sebelum Menikah

Merefleksi diri adalah inti dari romantic competence karena dari pemahaman akan diri sendiri, Kawan Puan akan mengerti bagaimana perilaku diri juga bisa memengaruhi kualitas hubungan.

Merefleksikan diri juga membuat Kawan Puan tahu apa yang dibutuhkan oleh diri kamu dari suatu hubungan.

Tak hanya itu, poin ini menjadi begitu penting supaya Kawan Puan dapat mempertimbangkan segala kemungkinan sebelum mengambil keputusan.

Hal ini juga bisa membantu Kawan Puan dalam memahami pasangan, lho!

Perlahan, memahami diri juga membantu Kawan Puan dalam mengatur emosi supaya tidak memperkeruh saat terjadinya perbedaan pendapat.

2. Pertahankan Mutualitas

Mendapatkan timpalan yang baik dan setara penting dalam sebuah hubungan.

Tak hanya memahami kebutuhan pasangan, ini juga membantu Kawan Puan dalam berkomunikasi dengan jelas.

Kebiasaan ini juga dapat membawa Kawan Puan pada sikap saling menghormati, menghargai, memvalidasi, dan mendukung pasangan.

Baca Juga: Egoiskah Jika Memilih Putus Daripada Harus LDR? Ini Pertimbangannya

3. Pilih Pasangan dengan Bijaksana

Untuk mewujudkan pengendalian diri, Kawan Puan juga membutuhkan pasangan yang mampu memahami pandangan ini.

Carilah pasangan yang bijak dalam berkomunikasi, menyelesaikan masalah, dan memberikan validasi berbalik.

Karakter pasangan yang saling paham mampu menciptakan keterampilan dalam hubungan lebih baik.

Saat Kawan Puan baru mengenal seseorang, fokuslah pada karakter dan pembawaan mereka, bukan terpacu pada penampilan fisik atau luar mereka.

Romantic competence berfungsi sebagai pandangan utama supaya hubungan langgeng dan harmonis dapat terwujud.

Pastikan pula bahwa pasangan pilihanmu adalah mereka yang memiliki pandangan dan tujuan sama.

Hal itu supaya hubungan romantis dapat berlangsung dengan sehat, bahagia, dan memuaskan.

Baca Juga: 7 Ide Melamar Kekasih di Hari Natal, Romantis dan Tak Terlupakan

(*)

Josephine Christina Arella/PARAPUAN