Parapuan.co - Rumah produksi Imajinari Pictures kini tengah aktif merilis berbagai judul film.
Buat kamu yang masih asing, Imajinari Pictures merupakan rumah produksi dari HAHAHA CORP yang dikelola oleh Ernest Prakasa dan Dipa Andika.
Hingga saat ini, Imajinari Pictures telah merilis tiga film Indonesia populer.
Lantas apa saja film tersebut? Berikut PARAPUAN merangkumnya untukmu.
Film Ngeri Ngeri Sedap merupakan garapan sutradara Bene Dion Rajagukguk.
Singkat cerita, film Ngeri Ngeri Sedap mengisahkan potret kehidupan keluarga Batak.
Bukan itu saja, film ini juga menggambarkan hidup seorang ibu dalam keluarga Batak yang masih menganut sistem patriarki.
Baca Juga: Sinopsis Ngeri Ngeri Sedap, Film yang Angkat Konflik dan Intrik Keluarga Batak
Mak Domu, ibu dari tiga anak, diceritakan rela melewati batasan dan bersuara demi membela anak-anaknya.
Film ini menceritakan kerinduan keluarga yang tinggal di tanah Batak kepada anak-anak mereka yang merantau ke Pulau Jawa.
Kamu yang penasaran dengan kisah lengkapnya bisa menyaksikan film ini di Netflix.
2. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film
Selain Ngeri Ngeri Sedap, Imajinari Pictures juga merilis film drama romantis berjudul Jatuh Cinta Seperti di Film-Film atau JESEDEF.
Secara keseluruhan, sinopsis film Jatuh Cinta Seperti Di Film-Film menceritakan perjuangan sosok Bagus (Ringgo Agus Rahman) yang mencoba mengungkapkan perasaan cintanya pada Hana (Nirina Zubir).
Bagus sendiri sudah tertarik pada Hana sejak dirinya duduk di bangku SMA.
Baca Juga: Sinopsis Film Viral, Ini 4 Fakta Menarik di Balik Jatuh Cinta Seperti di Film-Film
Namun, di masa kini karakter perempuan Hana sedang merasakan duka mendalam setelah kematian suami tercintanya.
Dari situ, Bagus berniat untuk mengangkat kisah cintanya dengan Hana menjadi sebuah film.
Hal yang membuatnya lebih menarik, film JESEDEF ini mengusung format visual yang hampir 80 persen hitam putih.
3. Agak Laen
Film Agak Laen kini tengah menjadi sorotan publik semenjak penayangan perdananya pada 1 Februari 2024 lalu.
Agak Laen sendiri menyoroti kisah sekelompok teman yang menjalankan bisnis rumah hantu di sebuah pasar malam.
Sayangnya, rumah hantu tersebut kian sepi pengunjung. Hingga pada akhirnya, salah satu dari mereka berinisiatif untuk merenovasi.
Siapa sangka, renovasi rumah hantu tersebut justru menelan korban jiwa. Seorang politisi meninggal dunia di rumah hantu karena mengalami serangan jantung.
Film Agak Laen berhasil menarik antusias penonton. Bagaimana tidak, dalam tujuh hari penayangannya, film garapan sutradara Muhadkly Acho ini sudah ditonton lebih dari 2 juta orang.
Buat kamu yang belum menonton, film Agak Laen masih bisa disaksikan di bioskop.
Baca Juga: Review Film Agak Laen, Berhasil Bikin Tertawa dengan Sajian Komedi dan Horornya
(*)