7 Makanan dan Minuman yang Selalu Ada Saat Hari Raya Galungan

Parapuan.co - Tepat pada hari ini, Rabu, 28 Februari 2024, diperingati Hari Raya Galungan.

Hari Raya Galungan adalah perayaan penting dalam agama Hindu di Bali yang memperingati kemenangan Dharma (kebaikan) atas Adharma (kejahatan).

Momen ini juga biasa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga sambil menikmati hidangan khas Hari Raya Galungan.

Lalu, apa saja kuliner khas Galungan yang bisa kamu temui di Bali?

Berikut ini beberapa makanan dan minuman khas yang biasanya disajikan selama perayaan ini di antaranya:

1. Lawar

Salah satu hidangan khas Bali yang terbuat dari daging cincang (biasanya babi atau ayam) yang dicampur dengan bumbu-bumbu tradisional Bali, termasuk kelapa parut, bumbu rempah-rempah, dan darah babi atau ayam.

2. Babi Guling

Daging babi yang dipanggang secara tradisional dengan bumbu-bumbu khas Bali.

Baca Juga: Bukan Tanda Pengantin, Ini Makna Penjor Saat Hari Raya Galungan di Bali

Ini adalah hidangan utama yang sangat populer selama perayaan Galungan.

3. Ayam Betutu

Ayam yang dimasak dalam bumbu khas Bali yang kompleks, termasuk rempah-rempah dan bumbu yang diisi di dalam perut ayam dan kemudian dibungkus dengan daun pisang sebelum dipanggang.

4. Jaja (kue-kue tradisional)

Berbagai macam kue tradisional Bali seperti jaja uli (kue ketan berbentuk bulat dengan isi kelapa parut), jaja laklak (kue berbahan dasar tepung beras yang dimasak di atas panci khusus), dan jaja dadar (kue dadar berwarna hijau dari campuran daun suji dan gula kelapa).

5. Brem

Minuman fermentasi khas Bali yang terbuat dari beras ketan atau nasi, yang memiliki rasa manis dan sedikit beralkohol. Brem sering disajikan sebagai minuman penutup selama perayaan Galungan.

6. Urutan

Baca Juga: Ide Ucapan Hari Raya Galungan yang Bisa Diunggah di Media Sosial

Mengutip dari Tribun Bali, makanan khas Galungan selanjutnya bernama urutan.

Urutan adalah sejenis sosis yang dibuat dari daging babi. Bagian yang diolah yakni daging atau lemak yang dicincang dan dicampur dengan base gede atau bumbu khas Bali yang pedas.

Kemudian adonan tersebut dimasukkan ke dalam usus babi yang sudah dibersihkan. Lalu dipanggang atau diasap, makanan ini juga bisa langsung digoreng untuk disajikan.

7. Sate Lilit

Sate lilit merupakan kuliner bali yang selalu ada saat Galungan.

Sate lilit merupakan sate yang berbahan dasar ikan laut, ayam, dan daging babi yang dicampur dengan bumbu khas Bali lalu diberi potongan batang serai.

Teknik pembuatannya dengan cara unik dengan “melilit” ini yang membuat tampilannya berbeda.

Selain itu, banyak keluarga juga membuat hidangan-hidangan lain sesuai dengan preferensi dan tradisi keluarga masing-masing.

Tetapi makanan dan minuman yang disebutkan di atas umumnya dapat ditemukan di meja makan selama perayaan Hari Raya Galungan di Bali.

Baca Juga: Selain Mengarak Barong, Ini Ragam Tradisi Hari Raya Galungan di Bali

(*)