Kepemilikan bisnis atau ide usaha yang sudah berjalan akan meyakinkan pemberi modal bahwa pinjaman yang diajukan betul-betul untuk meningkatkan UMKM.
Penyedia pinjaman tidak dapat meminjamkan uang jika dana akan digunakan untuk keperluan pribadi.
2. Catatan Keuangan Bersih
Syarat kedua, yaitu perempuan pelaku usaha memiliki catatan keuangan yang bersih dari BI Checking.
Dengan kata lain, pelaku usaha tidak mempunyai masalah keuangan yang signifikan dengan bank lain.
Masalah keuangan yang dimaksud bisa berupa kredit berjalan atau pinjaman gagal bayar di lembaga keuangan lain.
Catatan keuangan dari calon penerima modal bisnis penting untuk membangun kepercayaan antara peminjam dan pemberi pinjaman, yaitu nasabah dengan OCBC dan XL Axiata.
3. Punya Perencanaan dan Strategi Bisnis
Dalam menentukan jumlah pinjaman modal, provider akan memastikan bahwa pinjaman tersebut sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Baca Juga: Pelaku Usaha, Hindari 4 Kesalahan Ini Sebelum Mengajukan Pinjaman Modal Usaha