Parapuan.co - Bentuk hidung dapat memengaruhi kepercayaan diri seseorang, maka tak salah bila kini banyak yang melakukan rhinoplasty.
Rhinoplasty merupakan suatu tindakan yang bertujuan memperbaiki atau mengubah bentuk hidung.
Meski bentuk hidung bisa diubah, Kawan Puan harus tahu bahwa prosedur rhinoplasty ini bisa saja gagal.
Lantas, apa penyebab rhinoplasty gagal?
Dokter spesialis bedah plastik dari NMW Plastic Surgery Jakarta, dr. Dessyta Sukma Nurmaulinda, Sp.BP-RE, M.Ked.Klin., menjelaskan mengenai penyebab gagalnya rhinoplasty.
Saat ditemui PARAPUAN di NMW Clinic Lounge, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dr. Dessyta menyatakan Kawan Puan perlu mencari tahu penyebab rhinoplasty gagal.
"Jadi rhinoplasty gagal itu harus dicari tahu dulu ya kenapa dia gagal, dokternya siapa yang melakukan rhinoplasty, dokter bedah plastik atau enggak," kata dr. Dessyta.
Selain itu, Kawan Puan perlu mencari tahu jenis implan apa yang digunakan untuk rhinoplasty.
"Kemudian implan yang dipakai itu apa, implan silikon atau implan dari badan kita sendiri seperti tulang rawan," terangnya.
Adapun tulang rawan yang dipakai untuk rhinoplasty yakni tulang rawan telinga dan tulang rawan dada.
Baca Juga: Viral di TikTok, Rhinoplasty Jadi Solusi untuk Memancungkan Hidung
Rhinoplasty Gagal
Menurut dr. Dessyta, jika rhinoplasty gagal karena silikon implan, maka akan dilepas terlebih dahulu.
Jika masih mengalami inflamasi pun perlu ditunggu dulu sampai mereda.
"Usai reda, baru bisa rhinoplasty lagi menggunakan tulang rawan yang paling bagus," ujar dr. Dessyta.
Ia mengaku, di NMW Clinic tidak menggunkan silikon implan, namun memakai tulang rawan.
Lebih lanjut, dr. Dessyta menyatakan rhinoplasty yang memakai tulang rawan kecil mengalami risiko infeksi.
"Rejection-nya enggak ada, risiko infeksinya akan lebih rendah karena tulang rawannya kan dari badan kita sendiri," terangnya.
Di sisi lain, penggunaan implan berbentuk L pun menurut dr. Dessyta hasilnya tidak natural dan membuat semua hidung orang yang rhinoplasty tampak sama.
Berbeda dengan tulang rawan telinga atau dada yang hasilnya natural dan bisa disesuaikan dengan bentuk wajah.
Baca Juga: Pahami, Ini 5 Jenis Operasi Plastik yang Dilakukan di Bagian Wajah
(*)