Tonjolkan Karakter Perempuan di Setiap Lukisannya, Kathrin Honesta: Melambangkan Diriku

Parapuan.co - Kathrin Honesta menjadi salah satu perempuan inspiratif di Indonesia.

Bagaimana tidak, lewat karyanya Kathrin berhasil menggelar pameran lukisan tunggal bertajuk "Ribbon" di Bali 2023 lalu.

Lewat pameran tersebut, Kathrin menampilkan sebanyak 12 karya baru dengan medium akrilik dan gouache pada kanvas.

Setiap karya yang digambarkan oleh Kathrin Honesta memiliki daya tarik tersendiri.

Terlebih, dirinya kerap menggambarkan karakter perempuan sebagai obyek lukisannya.

Rupanya, Kathrin punya alasan tersendiri nih Kawan Puan!

Perempuan dalam Karya Kathrin Honesta Menggambarkan Dirinya

Menurut Kathrin, perempuan dalam karyanya ini rupanya refleksi dirinya.

"Kalau itu sih memang kebanyakan karya personal itu reflektif, jadi secara enggak sadar perempuan itu melambangkan diriku juga," ucap Kathrin dalam Podcast Cerita Parapuan Episode 46.

Kathrin juga menyebut bahwa setiap karya yang ia buat mengandung elemen-elemen feminin yang membuatnya memiliki daya tarik tersendiri.

"Cuman karena memang aku perempuan, taste, colour pallet, mungkin elemen yang aku gambar ada unsur femenin di dalamnya," imbuhnya.

"Jadi, client-client yang datang ke aku juga menargetkan itu untuk perempuan. Mereka melihat ada unsur femenin dari karya aku," terang Kathrin.

Pesan Kathrin Honesta dalam Setiap Karyanya

Bagi Kathrin, lukisan bukan hanya sebuah media hiburan semata namun karyanya ini juga menjadi satu upaya untuk turut mendorong dan menyuarakan isu tentang perempuan.

Misalnya, menjadi dorongan untuk menyemangati perempuan yang sedang berada dalam situasi sulit.

"Ada salah satu cerita yang memang aku tuliskan untuk karakter perempuan. Jadi dengan cerita-cerita seperti itu mereka lebih bisa reasonate," ucap Kathrin Honesta lagi.

Refensi Kathrin Honesta Ketika Membuat Karya

Bicara tentang karya Kathrin Honesta, kamu tentu penasaran dengan sumber inspirasinya bukan?

Kathrin menyebut bahwa karya-karya yang ia ciptakan untuk pameran "Ribbons" ini terinspirasi dari pengalaman spiritualnya.

Kathrin menyebut bahwa setiap orang memiliki perjalanan keimanan atau faith yang mengalami fase naik dan turun. Pemikiran spiritual inilah yang akhirnya ia tuangkan dalam bentuk lukisan.

"Judulnya 'Ribbons', tapi temanya tentang faith. Aku ingin menampilkan ini (faith) seorganik mungkin sejujur mungkin," ungkap Kathrin Honesta.

"Jadi kenapa judulnya 'Ribbons' karena pada akhirnya elemen-elemen ini menampilkan the dynamic of the faith," imbuhnya.

Bukan itu saja, Kathrin rupanya juga melakukan konsultasi khusus pada psikolog ketika dirinya membuat karya yang membahas masalah kesehatan mental.

"Kalau yang untuk mental health ada satu cerita yang memang kita konsultasi ke psikolog, salah satunya He on The Sea, I on The Shore," ungkapnya.

Lukisan Kathrin Honesta berjudul He on The Sea I on The Shore. Podcast Cerita Parapuan

Menurut ceritanya, lukisan tersebut mengambil perspektif caregiver seseorang yang mengalami masalah mental health.

Misal teman-teman dekat, keluarga, atau orang-orang sekitarnya,

"Lukisan itu tentang mental health tapi kita mengambil perspektif orang yang merawat, caregiver misal teman-teman, keluarga di sekitar," jelas Kathrin.

Ada alasan mengapa Kathrin memilih untuk melakukan konsulitasi ke psikolog sebelum membuat karyanya.

Salah satunya lantaran dirinya tidak mau terkesan menggurui dan asal-asalan tentang isu-isu kesehatan mental.

"Kita sampai konsultasi ke psikolog karena memang kita enggak mau karya kita terkesan menggurui, terkesan punya solusi yang ringkes untuk situasi ini. Jadi kita bikin encouragement tapi tidak menggurui," pungkasnya.

Kawan Puan bisa menyaksikan kisah inspirasi Kathrin Honesta lebih dalam di video di bawah ini.