Ini 5 Perawatan untuk Mengatasi Keloid, Kondisi Kulit Viral di TikTok

Parapuan.co - Keloid, jadi salah satu kondisi kulit yang sedang jadi perbincangan viral di TikTok.

Kisah mengatasi keloid pun sempat diceritakan oleh @yournextgirldoor melalui video viral di TikTok.

Biasanya keloid yang jadi kondisi kulit menonjol viral di TikTok ini bisa muncul di daun telinga, bahu, pipi, dan dada.

@yournextgirldoor Usaha apa aja yang pernah gue lakuin untuk ngilangin keloid? Minimal 4 yang udah dilakuin???? #keloid #kulit #genetics #selflove #scar #flaws #skin #masalahkulit #skincondition #luka #gen #kulitsehat ♬ Storytelling - Adriel

Keloid ini disebabkan oleh disfungsi proses penyembuhan luka yang disebabkan oleh kadar kolagen yang terlalu banyak.

Kolagen memang berguna untuk penyembuhan luka, akan tetap jika tubuh memproduksi terlalu banyak, maka bisa terbentuk keloid.

Tenang saja, kondisi ini tidak berbahaya, ada berbagai cara untuk mengatasi keloid yang bisa Kawan Puan lakukan yakni:

1. Perawatan Luka

Dilansir dari Mayo Clinic, keloid yang masih baru bisa diobati dengan pembalut kompresi yang terbuat dari kain elastis.

Langkah tersebut juga bisa digunakan setelah operasi menghilangkan keloid, tujuannya untuk mengurangi atau mencegah bekas luka dengan memberikan tekanan pada luka selama proses penyembuhan.

Pembalut kompresi dipakai selama 12 hingga 24 jam sehari selama 4-6 bulan agar efektif.

2. Obat yang Disuntikkan

Dokter mungkin akan menyuntikkan kortison atau steroid untuk mengurangi ketebalan keloid.

Jika ingin melihat hasilnya, Kawan Puan mungkin butuh waktu sampai enam bulan sebelum bekas luka terlihat rata.

Adapun efek samping dari suntikan kortikosteroid yakni penipisan kulit, urat laba-laba, dan terjadi perubahan warna kulit yang bersifat permanen.

Dokter juga mungkin meresepkan krim kortikosteroid dengan kekuatan tertentu untuk membantu meringankan rasa gatal.

3. Membekukan Bekas Luka

Keloid kecil dapat dikurangi atau dihilangkan dengan cara dibekukan dengan menggunakan nitrogen cair (cryotherapy).

Perawatan cryotherapy ini mungkin menimbulkan efek samping seperti kulit melepuh, nyeri, dan hilangnya warna kulit atau hipopigmentasi.

4. Laser

Keloid berukuran besar bisa diratakan dengan pulsed dye laser untuk meredakan rasa gatal dan memudarkan kulit menonjol ini.

Terapi pulsed dye laser ini diberikan dalam beberapa sesi dengan jeda waktu 4-8 minggu antar sesinya.

Dokter mungkin menyarankan untuk menggabungkan terapi laser dengan suntikan kortison.

Kemungkinan efek samping perawatan ini ebih sering terjadi pada orang dengan kulit lebih gelap, termasuk hipopigmentasi atau hiperpigmentasi, kulit melepuh, dan pengerasan kulit.

5. Terapi Radiasi dan Operasi Pengangkatan Keloid

Radiasi sinar X tingkat rendah atau setelah operasi pengangkatan keloid dapat membantu mengecilkan atau meminimalkan jaringan parut.

Selain itu, bisa pula dilakukan operasi apabila keloid tidak merespons berbagai terapi yang telah dikalankan.

Itu dia berbagai cara mengatasi keloid, tertarik untuk mencobanya?

(*)