Namun, jika rambut Kawan Puan rusak parah, maka kamu bisa menjalani sesi lanjutan.
Tapi, pastikan untuk berkonsultasi dengan penata rambut mengenai berapa banyak sesi yang dibutuhkan, dampaknya terhadap rambut, dan durasi antara kedua sesi tersebut.
Selain itu, perawatan hair botox ini dapat dilakukan juga pada rambut yang diwarnai.
Namun dengan catatan, perawatan botoks rambut ini dapat memengaruhi corak warnanya.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga jarak yang cukup antara pewarnaan rambut dan perawatan botoks rambut untuk menghindari pemudaran warna.
Sedangkan melansir dari healthline, efek hair botox seharusnya bertahan antara 2–4 bulan, meskipun jangka waktu pastinya berbeda-beda pada setiap orang.
Selain itu, Kawan Puan yang melakukan perawatan rambut ini disarankan untuk menggunakan sampo rendah sulfat atau bebas sulfat untuk mempertahankan hasilnya.
Sementara itu, meskipun hair botox bisa mengatasi berbagai masalah rambut, namun sejumlah penata rambut justru menyarankan penggunaan perawatan ini lebih tidak lebih dari tiga hingga empat kali setahun.
Karena jika berlebihan justru bisa membuat rambut menjadi patah, menipis, dan kusam.
Baca Juga: Apa itu Hair Botox yang Viral di TikTok? Ini Penjelasan Ahli
Itu dia efektivitas dari perawatan hair botox yang perlu Kawan Puan ketahui sebelum melakukan perawatan ini.
Penting untuk diingat bahwa botoks rambut tidak bisa memperbaiki kerusakan rambut yang mendalam secara permanen.
Dengan kata lain, hair botox adalah perawatan kosmetik, bukan obat untuk rambut yang rusak parah.
Jadi, apakah Kawan Puan tertarik untuk mencobanya?
(*)