Kebaya yang satu ini khas Betawi dan merupakan akulturasi atau campuran budaya pakaian Tionghoa pula.
'Encim' sendiri berarti 'bibi' dalam bahasa Hokkien Tionghoa yang dulunya banyak digunakan oleh kalangan menengah di Jakarta.
Ciri Khasnya terletak pada renda-renda di ujung badan dan lengan kebaya dengan motif flora dan fauna.
Warna kebaya ini identik dengan balutan warna-warna cerah dan mencolok, seperti merah muda dan biru langit.
3. Kebaya Bali
Seperti kebaya pada umumnya, tetapi ciri khas kental yang membedakan kebaya Bali yaitu adanya kain atau selendang yang dililitkan di pinggang.
Lilitan itu pun punya makna khusus yaitu sebagai simbol pengikat nafsu dan perilaku buruk ketika beribadah.
Warna yang biasanya digunakan yaitu warna cerah untuk melambangkan perempuan Bali yang ceria.
Dengan menyambut dan merayakan Hari Kartini, Kawan Puan bisa berkreasi lewat jenis kebaya mana pun yang melambangkan ciri khas atau identitas diri.
Baca Juga: Inspirasi Kebaya untuk Hari Kartini ala Karakter Perempuan di Film Indonesia
(*)
Josephine Christina Arella/PARAPUAN