Mengenal Istilah Obsesif dalam Cinta dan Tanda-tandanya, Yuk Intip!

Parapuan.co - Kawan Puan, seseorang bisa saja bersikap obsesif dalam menjalin hubungan asmara dengan orang lain.

Entah kamu atau pasangan yang obsesif, sikap semacam ini sangat mungkin terjadi dalam hubungan.

Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan obsesif dalam cinta? Berbahayakah bersikap demikian kepada pasangan?

Simak penjelasan tentang definisi obsesif dalam cinta dan tanda-tandanya seperti dilansir dari Lovepanky berikut ini!

Apa Itu Obsesi dalam Cinta?

Obsesi dalam cinta atau cinta yang obsesif (obsessive love) merujuk pada kondisi di mana seseorang mengalami obsesi yang tidak sehat terhadap orang yang dicintai.

Sikap obsesif ini bisa mencakup dorongan yang berlebihan untuk terus-menerus memikirkan orang tersebut atau mengawasinya secara berlebihan.

Tindakan obsesif yang dilakukan bahkan bisa sampai ke hal-hal yang mengganggu privasi dan kehidupan sehari-hari dari orang yang dicintai.

Orang yang mengalami obsessive love mungkin sulit untuk menerima penolakan atau perpisahan dengan kekasih.

Baca Juga: Sama-Sama Berarti Pacaran, Ini Perbedaan Courting dan Dating dalam Hubungan

Tanda-Tanda Adanya Obsesi dalam Cinta

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa tanda obsessive love yang mungkin kamu atau pasangan lakukan:

1. Ada Sesuatu yang Tidak Beres dalam Hubungan

Kamu merasa ada sesuatu yang tidak beres dalam hubungan, tetapi mungkin sulit mengidentifikasi secara pasti apa yang membuatmu merasa tidak nyaman.

2. Tidak Punya Ruang Pribadi

Salah satu pihak tidak memberikan ruang pribadi yang memadai dan cenderung mengawasi setiap gerak-gerik pasangannya.

3. Tidak Ada Batas Privasi

Tidak ada batas-batas privasi, dan pihak yang terobsesi cenderung mencampuri urusan pribadi walau tanpa izin.

4. Cemburu Berlebihan

Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Dapat Merusak Persahabatan, Egois Hingga Cemburu

Pihak yang terobsesi cenderung cemburu secara berlebihan, bahkan terhadap hal-hal kecil atau tanpa alasan yang jelas.

5. Mengisolasi dari Teman dan Keluarga

Mereka berusaha untuk mengisolasi pasangannya dari orang-orang terdekat, sehingga semakin tergantung pada mereka secara emosional.

6. Mengasumsikan Pasangan Selingkuh

Pihak yang terobsesi meyakini bahwa pasangannya selingkuh tanpa alasan yang kuat atau bukti yang jelas.

7. Bersikap Seolah Melindungi

Berusaha untuk mengendalikan setiap aspek kehidupan dengan dalih memberikan perlindungan kepada pasangannya.

8. Tidak Akan Melepaskan Pasangannya

Menunjukkan tanda-tanda sikap posesif dan sulit menerima perpisahan atau akhir dari hubungan.

Apakah Kawan Puan atau pasangan melakukan tindakan atau merasakan tanda-tanda di atas?

Baca Juga: Meski Ada Red Flag, Ini Tanda Kamu Masih Bisa Melanjutkan Hubungan

(*)